Jelang Pilkades Serentak, Bakesbangpol Belum Temukan Politik Uang

Kepala Bakesbangpol Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto/RMOLJatim
Kepala Bakesbangpol Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto/RMOLJatim

Kepala Bakesbangpol Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto mengatakan, Pilkades serentak tahap pertama merupakan pondasi untuk pelaksanaan tahap 2. Sebab, untuk tahapan kedua akan di ikuti oleh 250 lebih desa di Kabupaten Probolinggo. 


Dalam tahap pertama di 62 desa di Kabupaten Probolinggo, Bakesbangpol sendiri hingga detik ini masih belum menemukan adanya politik uang.

“Sampai saat ini belum ada temuan uang politik. Masa tenang Pilkades dilakukan tanggal 23 hingga 27 April 2021. Untuk banner harus tidak terpasang lagi. Tanggal 1 Mei 2021 untuk personel pengamanan udah masuk ke posisi," kata Ugas kepada Kantor Berita RMOLJatim, Jum'at (23/4).

Ugas menerangkan, untuk pelipatan surat suara dalan Pilkades serentak yang akan di lakukan pada 2 Mei 2021 ini, dilakukan di kantor kecamatan.

"Sementara untuk logistik Pilkades berupa kotak suara akan disimpan di kantor kecamatan," tegasnya.

Selanjutnya, logistik surat suara itu akan di geser ke desa pada tanggal 1 Mei 2021. Sehingga, dari desa di geser ke TPS, sekitar pukul 05.00 WIB pada tanggal 2 Mei 2021. Setelah rekapitulasi, logistik geser dari desa ke kecamatan.

“Selama pelaksanaan pemungutan suara, petugas TPS maupun masyarakat pemilih wajib menerapkan protokol kesehatan. Penetapan calon terpilih adalah peraih suara yang terbanyak dari jumlah pemilih,” tegasnya.

Ugas mengharapkan, pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Probolinggo ini, agar berjalan dengan aman dan kondusif.

“Pelaksanaan Pilkades saat ini berbeda dengan pelaksanaan Pilkades tahun yang lalu. Sebab Pilkades saat ini untuk tiap TPS maksimal 500 orang dan setia desa ada beberapa TPS. Protokol kesehatan harus diterapkan dengan baik dan jangan sampai kerumunan kerumunan masyarakat saat berlangsungnya pemungutan suara Pilkades,” tandasnya.