Nadiem Makarim: Kita Harus Mengejar Ketertinggalan dengan Semangat Terus Berinovasi

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim/Net
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim/Net

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengatakan kemajuan sebuah bangsa tidak hanya dilihat dari pembangunan infrastruktur semata, namun juga kualitas manusia.


Karena itu, pentingnya kualitas sumber daya manusia dilakukan untuk memajukan bangsa. Generasi muda juga perlu dipenuhi keyakinan dan optimisme terhadap masa depan.

Hal ini disampaikan Nadiem ketika menutup acara Festival Inovasi dan Kewirausahaan atau FIKSI 2021 dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (15/10).

Menurut Nadiem, pihaknya menekankan pentingnya untuk berinovasi, selain memiliki jiwa sosial dan tekad berkontribusi.

“Kita harus percaya diri dengan ide-ide kreatif yang kita miliki serta terus mengejar ketertinggalan degan semangat terus berinovasi,” ujarnya.

Bagi mantan bos Gojek ini, inovasi atau ide-ide kreatif yang dimiliki generasi muda merupakan kekuatan untuk membangun Indonesia untuk tumbuh dan tangguh di masa depan.

"Kreativitas yang kita miliki perlu diimbangi dengan jiwa sosial yang tinggi sebab pembangunan berkelanjutan menjadi tujuan kita bersama," tambahnya.

FIKSI merupakan salah satu ajang talenta yang menjadi medan kreatifitas para siswa SMA/SMK/MA-sederajat di bidang kewirausahaan.

Pada malam penutupan FIKSI 2021 diumumkan para peraih medali dan penghargaan lainnya untuk para finalis yang telah mengikuti seleksi.

Adapun jumlah medali yang akan diumumkan untuk FIKSI SMA/MA dan SMK adalah 17 medali emas, 17 medali perak, dan 16 medali perunggu serta penghargaan khusus.

Bidang lomba yang dilombakan pada FIKSI SMA yaitu Bidang Boga, Bidang Aplikasi, Game, Video, dan Animasi, Bidang Desain Grafis, Bidang Budidaya dan Lintas Usaha, Bidang Fashion, dan Bidang Kriya. FIKSI SMA menampilkan 130 karya terbaik (254 siswa) dari 1.942 pendaftar yang datang dari 33 Provinsi.

Sedangkan FIKSI SMK meliputi Bidang Agribisnis dan Agroteknologi, Bidang Kemaritiman, Bidang Kesehatan dan Pekerjaan Sosial,Bidang Pariwisata, Industri Seni, dan Kreatif, Bidang Teknologi Rekayasa dan TIK. FIKSI SMK diiikuti oleh 50 karya wirausaha (100 siswa) terbaik dari 476 karya yang mendaftar.