Presiden Laskar Sholawat: Terapkan Kehidupan Rasulullah Dalam Berbangsa Dan Bernegara

Presiden Laskar Sholawat Nusantara (LSN) Muhamad Fawaid saat menggelar orasi peringatan Isra Miraj di Jember/ist
Presiden Laskar Sholawat Nusantara (LSN) Muhamad Fawaid saat menggelar orasi peringatan Isra Miraj di Jember/ist

Laskar Sholawat Nusantara Mahasiswa (LSNM) memperingati hari Isra' Mi'raj nabi Muhammad SAW di kabupaten Jember pada Minggu (27/2). Acara itu dilakukan berbagai kampus dengan melaksanakan apel sholawat dan kongkow kebangsaan.


Dalam acara tersebut dihadiri langsung oleh presiden LSN (Laskar Sholawat Nusantara) sekaligus ketua fraksi Gerindra DPRD Jatim Mohammad Fawaid.

Saat menyampaikan orasi ilmiahnya  pria yang akrab dipanggil gus Fawaid ini mengajak semua elemen masyarakat termasuk generasi penerus bangsa termasuk mahasiswa dan mahasiswi untuk mengenal lebih dekat dengan Rasullullah  SAW.

“Indonesia negara kaya, baik dilihat dari keberadaan sumberdaya alam (SDA)  yang di dalam perut bumi Indonesia yang begitu melimpah mulai dari emas dan lainnya hingga keanekaragaman yang  ada  di permukaan bumi,” jelasnya, senin (28/2/2022)

Dengan kondisi alam yang melimpah ruah tersebut, ternyata, kata Gus Fawaid, Indonesia belum menjadi Negara maju.

“Sampai hari ini dan detik ini, banyak mayoritas SDM di Indonesia yang produktif namun belum bisa membawa Indonesia menjadi negara yang maju,” ujar politisi asal Jember ini.

Oleh sebab itu, pria yang akrab juga dipanggil gus Mufa ini, LSN mengajak  mahasiswa dan mahasiswi kalangan kampus untuk  mempelajari dan meneladani baginda nabi Muhammad SAW.

“Mari kita jadikan contoh perilaku beliau (Nabi Muhammad SAW) dalam berbangsa dan bernegara ini. Dengan mencontoh beliau, saya yakin  akan menjadi solusi bagi negara ini keluar dari berbagai masalah yang dihadapi selama ini,” jelasnya.

Sementara itu, ditempat yang sama,ketua umum Laskar Sholawat Nusantara Mahasiswa (LSNM) gus Sahri Fadil Muzakki  mengatakan pihaknya akan menggalakkan forum-forum diskusi kebangsaan yang di dalamnya mengenalkan dan membedah sosok Rasulullah. Termasuk ajarannya sehingga akan lebih dikenal semua kalangan terutama generasi penerus banggsa diberbagai kampus.