Jumlah Pemilih Pemula di Jember Terus Bertambah

Ahmad Hanafi
Ahmad Hanafi

Jumlah pemilih pemula dari kalangan milenial di Kabupaten Jember terus mengalami peningkatan, seiring pertambahan bulan dan  tahun. 


Dari hasil Pemutahiran Data Berkelanjutan (PDB) hingga bulan April tahun 2022,  data pemilih ter-update, ada tambahan pemilih sekitar tiga ribuan, yang bisa menyalurkan hak suaranya dalam pemilu 2024 mendatang.

"Kami melakukan update data pemilih setiap bulan," ucap Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kabupaten Jember, Ahmad Hanafi, kepada Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (16/4).

Dia menjelaskan, bahwa upaya pemutakhiran data ini, sesuai Surat Edaran KPU Nomor 132 perihal Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan Tahun 2021. 

Salah satunya disebutkan bahwa dalam melakukan pemutakhiran data pemilih, KPU Kabupaten/Kota melakukan koordinasi secara berkala dengan instansi-instansi terkait. Di antaranya instansi pemerintah daerah yang menangani administrasi kependudukan, kematian/pemakaman, TNI/Polri, Pengadilan setingkat, dan pada layanan data pemilih di tingkat kabupaten/kota.

Kegiatan ini, lanjut dia, merupakan bentuk komitmen yang dilakukan KPU selaku penyelenggara pemilu untuk mengoptimalkan terlaksananya demokrasi. Dengan demikian KPU sebagai penyelenggara dapat  menyajikan data yang update, akurat dan tepat. 

"Kita terus melakukan updating data secara berkala," katanya. 

Hal ini untuk memastikan bahwa semua Warga Negara Indonesia, khususnya warga Jember, yang sudah cukup umur sesuai ketentuan undang-undang bisa masuk data pemilih, sehingga pada saatnya nanti bisa menyalurkan hak suaranya. 

Dia menjelaskan, Daftar Pemilih Tetap (DPT) terakhir Kabupaten Jember, yang dikeluarkan KPU, yakni  pemilihan umum kepala daerah (Bupati dan wakil Bupati Jember) tahun 2020. Jumlah  DPT sebanyak 1.837.877 pemilih. 

"Namun dalam pemutakhiran data pemilih, dalam kurun waktu 2 tahun,  jumlah Data pemilih sebanyak 1.840.932 jiwa," jelasnya. 

Dari hasil pemutakhiran data,  sudah ada selisih sebanyak 3.055 orang, jika dibanding tahun 2020 lalu. Tentunya tambahan data pemilih baru ini,  terbanyak  berasal dari  pemilih pemula, dari kalangan milenial.

Tentunya KPU Kabupaten Jember akan Terus mengupdate data pemilih setiap bulan hingga tahun 2024 mendatang. 

 Sebelumnya/ Komisi Pemilihan Umum/  KPU Kabupaten Jember mengingat tahapan Pemilu 2024/ akan dimulai bulan Juni 2022 mendatang. Karena itu, KPU Kabupaten Jember sudah melakukan persiapan-persiapan, antara lain melakukan pemutahiran data pemilih, yang di-update setiap bulan. Selain itu melakukan persiapan, terhadap kesiapan SDM melakukan Pemilu. Seperti tehnis penyelenggaraan Pemilu  sesuai dengan divisinya. Bermacam-macam, yang sudah dilakukan, termasuk pengelolaan keuangan.

"Jadi di kantor KPU masih tetap ada aktivitas," kata Hanafi, Kamis (14/4)

Menurut Hanafi, bahwa kegiatan-kegiatan KPU Jember, terkait penyelenggaraan pemilu 2024 lebih banyak dilakukan secara daring. Sebab, saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19. Kegiatan secara daring ini,  untuk memudahkan KPU melakukan rapat-rapat kordinasi dan teknis,  dengan  KPU RI, KPU Provinsi  dan  KPU Jember sendiri, ditengah PPKM level Jawa Bali.

Hanafi juga menjelaskan bahwa tahapan Pemilu 2024, kemungkinan dilakukan pada bulan Juni 2022. Karena  dia meminta partai politik yang akan menjadi peserta pemilu 2024, supaya sudah menyiapkan data  keanggotaannya. Sebab, tahapan awal yang dilakukan adalah tahapan pendaftaran parpol peserta pemilu 2024.


ikuti update rmoljatim di google news