Mudik Gratis ke Wilayah Kepulauan Juga Penting, Pemprov Diminta untuk Memfasilitasi

Martin Hamonangan/RMOLJatim
Martin Hamonangan/RMOLJatim

Mudik gratis di wilayah kepulauan di Jawa Timur dianggap sangat penting karena banyak masyarakat yang ingin pulang ke kampung halamannya. 


Karena itu, DPRD Jatim menyesalkan Pemprov meniadakan kebijakan mudik gratis di wilayah kepulauan pada lebaran tahun 2022.

“Saya kira kebijakan ini sangat penting. Karena banyak warga di kepulauan Madura yang bekerja merantau ke kota kota besar di Jatim seperti Surabaya dan Malang,” kata anggota komisi D DPRD Jatim Martin Hamonangan.

Dia berharap agar Pemprov Jatim memberlakukan kebijakan mudik gratis pada tahun depan ke wilayah-wilayah kepualuan dengan kapal laut. Wilayah seperti kepulauan Sapeken, pulau Bawean dan wilayah lainnya, di Madura harus difasilitasi pemerintah.

“Kan bisa menggunakan kapal swasta. Saya berharap ada alokasi anggaran khusus biar nantinya masyarakat bisa pulang ke kampung halamannya,” tandas politisi PDI Perjuangan itu.

Anggota DPRD Jatim dari Dapil Banyuwangi-Bondowoso dan Situbondo itu menjelaskan, kapal yang menjalani rute-rute di wilayah kepulauan memang sangat terbatas. Disamping itu, menurut dia, tiket ke wilayah itu mendekati lebaran diprediksi juga akan naik drastis.

“Kalau ada kebijakan ini saya kira akan sangat membantu,” tegasnya lagi.

Seperti diketahui, Pemprov Jatim menggelar mudik bareng gratis pada jalur darat saja dengan menggunakan bus. Mudik gratis 2022 di Jawa Timur ini akan dilepas Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Kamis (28/4/2022).

Mudik gratis 2022 Jawa Timur ini kembali digelar setelah vakum 2 tahun akibat pandemi COVID-19.

Ada 15 rute dengan daerah tujuan yang berbeda dalam program mudik gratis ini. Dan keberangkatan seluruh rute dilakukan dari depan kantor Dishub Jatim Jalan Frontage Ahmad Yani Surabaya.