Diusianya yang menginjak 37 tahun, Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Soerya memiliki tekad terus memperbaiki pelayanannya. Salah satunya bertekad bisa memberikan pelayanan dengan standar internasional.
- Jelang Penetapan Bacakades, Kapolres Probolinggo Serahkan 10 Motor ke Anggotanya
- Aksi Nyata Para Sukarelawan, Ajak Masyarakat Ubah Sampah Jadi Berkah
- 696 CJH Lamongan Bakal Berangkat Lebih Awal Kloter Pertama
Direktur Utama PT RSIA Soerya, Pramita Arismawanti ST menuturkan, rumah sakit saat ini ada standarisasinya. Yakni standar nasional dan internasional. Yang mengeluarkan standarisasi itu adalah lembaga khusus. Jika ingin memiliki predikat standar nasional bahkan internasional, harus memenuhi syarat-syarat yang sangat ketat.
"Diusia yang ke-37 tahun ini, RSIA Soerya memiliki mimpi bisa meraih pelayanan standar internasional. Kenapa kami ingin meraih itu, karena kami ingin memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat luas," ujar Pramita, ditemui disela acara peringatan HUT RSIA Soerya, Sabtu (13/8).
Pramita mengakui, untuk mendapat memberikan layanan standar internasional itu tidak mudah. Harus banyak yang diperbaiki. Namun demi tekad bisa memberikan terbaik bagi semua masyarakat, cita-cita itu harus bisa diwujudkan.
"Kami memang rumah sakit yang ada di daerah. Tapi itu tidak jadi halangan. Kami pasti bisa memberikan pelayanan standar internasional. Layanan standar internasional ini ada banyak tolok ukurnya," ujarnya.
Langkah pertama yang akan dilakukan, kata Pramita, adalah peningkatan kualitas layanan SDM (sumber daya manusia), dan peningkatan fasilitas lain seperti gedung dan fasilitas kesehatan lainnya.
Tak hanya itu, lanjutnya, pada tujuh tahun mendatang atau sekitar tahun 2029, manajemen RSIA Soerya menargetkan bisa memiliki rumah sakit baru. Saat ini rumah sakit yang dibangun oleh Prof dr Soegeng Soegijanto masih memiliki satu rumah sakit yakni di Jalan Raya Kalijaten, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo.
"Dengan memiliki rumah sakit baru, itu artinya kami bisa memberikan manfaat lebih luas kepada masyarakat. Dari penambahan rumah sakit itu, yang terpenting adalah RSIA Soerya bisa melayani dengan hati dan selalu ada di hati masyarakat," ungkapnya.
Sementara itu, dalam rangka memeriahkan HUT ke-37 RSIA Soerya, digelar sejumlah lomba. Seperti lomba foto baby centest, lomba bayi merangkak dan lomba video HUT RSIA Soerya. Lomba diikuti para balita dan pegawai di lingkungan rumah sakit.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada para vendor yang selama ini telah bekerjasama dengan RSIA Soerya. Semoga ke depan RSIA Soerya ke depan semakin berkembang dan bisa melayani masyarakat dengan luar biasa,” kata Direktur RSIA Soerya, dr Boy Sandy Sunardhi MKes.
- Prihatin Banjir Semarang, Susi Pudjiastuti Beri Solusi Pencegahan Banjir Ke Ganjar Pranowo
- Pelayanan Sayang Warga Serentak di Balai RW, Sediakan Antar Berkas Adminduk
- HSN 2023, Ketua DPRD Jombang: Santri Adalah Penerus dan Pelindung Nilai Agama
