Tiga hari berturut-turut Pemkab Jember melalui Dinas Pariwisata dan Perhubungan Kabupaten Jember, menggelar Karnaval mulai mobil hias hingga karnaval budaya. Kegiatan tersebut digelar di sejumlah kecamatan di kabupaten Jember.
- Baru Pakai Motor Hasil Curian, Tertangkap Saat Ada Patroli Polisi
- Pengadilan Negeri Surabaya Kembali Lockdown Selama Dua Minggu
- Wali Kota Kediri Pantau Vaksinasi Pengemudi Ojol Dosis Kedua
Minggu siang (28/8), giliran karnaval becak hias yang diikuti seluruh kecamatan di Kabupaten Jember. Hingga sore, masyarakat Jember sangat antusias menikmati suguhan karnaval becak unik tersebut.
"Becak sebagai alternatif moda transportasi yang masih ada hingga saat ini, sebagian masyarakat Jember masih menggunakannya," ucap Bupati Hendy dikutip Kantor Berita RMOLJatim di sela-sela acara Karnaval becak hias.
Ikut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Jember KH. MB. Firjaun Barlaman, Ketua TP PKK Kabupaten Jember Dra. Kasih Fajarini, dan Wakil Ketua TP PKK Hj. Ervita Afdila Sari.
"Tak heran jika karnaval ini sangat ditunggu oleh sebagian masyarakat untuk menikmati keunikan karya dari arek Jember," kata dia.
Sayangnya, becak tradisional ini masih belum mampu untuk untuk transportasi jarak jauh. Karena itu, Pemkab Jember akan terus berupaya memberikan ketrampilan lain kepada supir becak untuk selalu belajar. Mereka dibekali keterampilan bertani dan berdagang.
Diketahui, karnaval becak hias ini, diikuti 150 becak. Mereka adalah perwakilan dari segenap OPD, instansi pemerintahan lingkungan Pemkab Jember, pemerintah kecamatan desa/keluarahan, hingga perwakilan sekolah atau pelajar.
Rute yang dilewati mulai dari UPT PKB Kaliwates, menyusuri Jalan Gajah Mada, lurus ke Jalan Sultan Agung, hingga berakhir di Alun-alun Jember.
- Polisi Selidiki Kecelakaan Maut Truk Gas LPG di Jember yang Tewaskan Pedagang Krupuk
- KPK Ultimatum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor untuk Penuhi Panggilan Penyidik Hari Ini
- Dinsos Kabupaten Madiun Salurkan Bansos Pencegahan Stunting
ikuti update rmoljatim di google news
