Pertemuan antara Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar cukup mesra.
- Tak Ada Perbedaan Ideologi Partai antara Gerindra dan PDIP, Pertemuan Megawati dan Prabowo Sudah Direncanakan
- Prabowo Terima Pangkat Jenderal Kehormatan, Gus Fawait: Sudah Selayaknya
- Prabowo Dianugerahi Jenderal Kehormatan, PDIP Ungkit Reformasi 1998
Dari pertemuan tersebut, Cak Imin tak sungkan menyebut siap menjadi calon wakil presiden untuk mendampingi Puan Maharani.
Terkait hal itu, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyampaikan kalau Cak Imin memiliki hak untuk memilih siapa yang bakal didampingi, namun dia mengingatkan bahwa antara Gerindra dan PKB memiliki perjanjian kesepakatan piagam deklarasi.
"Ya itu hak beliau. Tapi kan kita (Gerindra-PKB) udah ada kesepakatan,” kata Prabowo usai rapat dengan Komisi I DPR RI, Komplek Parlemen, Senayan, Senin (26/9).
Menteri Pertahanan RI tersebut antara Gerindra dan PKB dalam koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) masih melakukan diskusi panjang untuk menentukan paket calon presiden dan wakil presiden.
"Ya ini kan perkembangan berjalan terus kita ikuti kita diskusi terus sama beliau,” katanya.
Disinggung mengenai kemesraan Puan dan Cak Imin dalam momentum ziarah ke makam Taufik Kiemas dan makan pecel pincuk, Prabowo menjawabnya normatif.
"Bagus. Bagus dong,” tutupnya.
- May Day 2024 di Jatim, Pj Gubernur Adhy Potong Tumpeng dan Komitmen Tindaklanjuti Tuntutan Buruh
- Ini Alasan Golkar Kota Madiun Tak Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota
- 2 Pejabat Pemkab Jember Resmi Dilaporkan ke Bareskrim Polri dan KPK