DPR Minta Biaya Hotel dan Katering Jemaah Haji Dipangkas

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang/Net
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang/Net

Komisi VIII DPR RI telah melakukan kunjungan ke Arab Saudi dalam upaya mencari tahu duduk permasalahan meningkatnya biaya calon jemaah haji Indonesia.


Usai melakukan peninjauan, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang memberikan sejumlah catatan pada aspek biaya yang bisa diefisienkan.

Dia meminta agar biaya hotel dan katering untuk jemaah haji dikurangi guna efisiensi biaya yang dibebankan kepada para jemaah haji Indonesia.

Pasalnya, Marwan melihat biaya untuk hotel dan katering merupakan harga untuk tahun 2021 dan 2022, sehingga kurang relevan untuk diterapkan di 2023 ini.

“Setelah berdialog dengan penyedia akomodasi, penyedia katering, dan lain-lain sebetulnya itu bisa diturunkan,” kata Marwan memaparkan hasil temuannya dalam rapat kerja bersama Kementerian Agama, Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Rabu (8/2).

Legislator Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menegaskan dalam hitung-hitungan BPIH, besaran ongkos haji di Indonesia antara tahun 2022 dengan tahun 2023 tidak terlalu jauh, hanya menambah Rp 514.000 saja.

“Bila proporsi pembiayaan haji kita seperti itu (usulan Menag), maka akan banyak jamaah yang gagal berangkat,” pungkasnya sebagaimana dimuat Kantor Berita Politik RMOL.