Angka Laka Lantas Turun 19 Persen, Kapolres Probolinggo Kota Minta Pengguna Kendaraan Terus Tertib

Hasil sitaan barang bukti dari Operasi Keselamatan Semeru 2023
Hasil sitaan barang bukti dari Operasi Keselamatan Semeru 2023

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Probolinggo Kota gelar hasil Operasi Keselamatan Semeru selama 2 pekan.


Razia yang digelar  pada 7 hingga 23 Februari tersebut menghasilkan banyak pelanggar lalu lintas.

Dalam Operasi selama 2 pekan itu menghasilkan sebanyak 258 tilang terhadap pelanggar. satlantas juga melaporkan, angka kecelakaan lalu lintas (laka lantas) pada tahun ini turun 19% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.

AKBP Wadi Sa'bani, Kapolres Probolinggo Kota mengatakan, dalam rilis yang digelar di halaman Mapolres Probolinggo Kota tersebut, selama Operasi Keselamatan Semeru 2023, Satlantas Polres Probolinggo Kota melaksanakan sejumlah upaya, yakni preemtif, preventif serta penegakan hukum.

“Untuk upaya preemtiv, dan preventif, kami melakukan sosialisasi, imbauan, pembagian coklat dan helm, hingga melakukan patroli dan teguran simpatik dan penindakan kepada pelanggar,” katanya, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (7/3).

Dari upaya yang dilakukan selama 17 hari tersebut, satlantas berhasil menindak pelanggar (dakgar) sebanyak 27.808. Yakni, tilang sebanyak 258 dan teguran sebanyak 27.550.

Dari total 258 pelanggar yang ditilang terinci, 132 orang tidak memakai helm. Selain itu 28 orang melawan arus, 69 orang tidak lengkap kendaraanya, dan 29 orang di bawah umur.

Selain itu, dari Operasi Keselamatan Semeru ini, satlantas berhasil mengamankan 82 unit motor, 46 buah knalpot brong, dan 25 buah ban serta velg tidak standar.

“Untuk jumlah kecelakaan pada Operasi Keselamatan Semeru 2023 ini berjumlah 13 kejadian, dengan tidak ada korban meninggal, tidak ada korban luka berat, dan hanya ada korban luka ringan sebanyak 17 orang, dan angka kecelakaan ini turun 19% dibandingkan pada tahun 2022,” imbuh AKBP Wadi Sa’bani.

Selain itu, dalam rilis juga dilakukan pemusnahan barang bukti yakni dengan pemotongan knalpot brong serta velg motor.

Dengan adanya Operasi Keselamatan Semeru 2023 di bulan Ramadhan, hingga arus mudik lebaran, diharapkan para pengguna kendaraan terus tertib berlalu lintas untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.