Penolakan Gubernur Bali I Wayan Koster terhadap Timnas Israel patut dipertanyakan. Pasalnya, turis yang berlibur ke Bali ada juga yang berasal dari Israel.
- Wiranto Gabung ke PAN Diduga atas Perintah Jokowi
- Pengamat: Calon Ketua Umum PSSI, Tolong Jangan Rangkap Jabatan!
- Pengamat: KIB Perlu Segera Deklarasi Usung Airlangga Hartarto Capres 2024
Baca Juga
Perbedaan respon ini dipertanyakan analis komunikasi politik, Hendri Satrio dalam menyikapi penolakan Timnas Israel berlaga dalam Piala Dunia U-20.
"Ada apa dengan Gubernur Bali? Turis-turis Israel gue yakin juga banyak (berlibur)," kata Hensat dalam diskusi daring bertema "Mau Dibawa Kemana Sepakbola Kita?", Sabtu (1/4).
Kebingungan Hensat makin memuncak saat I Wayan Koster kecewa terhadap keputusan FIFA yang mencabut status Indonesia dari tuan rumah Piala Dunia U-20.
Padahal, Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebelumnya menolak Timnas Israel U-20.
"Pak Ganjar, Pak Koster tiba-tiba ngomong kecewa dibatalkan ini, jadi maunya apa? Mau menunjukkan kedigdayaan kelompok atau mau maju menolaknya, kemudian besoknya sedih kan lucu," kata Hensat.
Gubernur Wali, I Wayan Koster sebelumnya tidak menyangka Indonesia resmi dicoret FIFA.
"Sebagai pecinta bola, Saya sebagai Gubernur Bali sesungguhnya sangat mengharapkan Kejuaraan Dunia FIFA U-20 juga dilaksanakan di Bali," kata Koster.
- Pospera Jatim Instruksikan Kader Turun Ke Bawah Menangkan Ganjar Di Pilpres 2024
- 10 Alumni FH UWP Disumpah Sebagai Advokat di Pengadilan Tinggi Surabaya
- Peduli Sesama, Polisi Lamongan Rawat Ratusan ODGJ Bersama Istri