Kisah Calon Jemaah Haji Tertua Asal Lamongan, Menabung Hasil Berjualan Kipas

Bupati Lamongan dan calon jamaah haji tertua asal Lamongan/ist
Bupati Lamongan dan calon jamaah haji tertua asal Lamongan/ist

Berkat kegigihan dan ketekunannya dalam menabung selama bertahun-tahun dari hasil berjualan kerajinan kipas bambu dan kemoceng, kini Mbah Lahar bin Lasidin berangkat ke Makkah untuk menunaikan ibadah haji.


Pria berusia 88 tahun ini adalah warga asal  Kecamatan Sukodadi, Lamongan. Ia menjadi salah satu calon jemaah haji tertua di Lamongan. Pada Jumat (2/6) bersama ratusan Calon Jemaah Haji (CJH) Lamongan diberangkatkan ke Asrama Haji Sukolilo 

"Selain Mbah Lahar, ada Mbah Sukur yang menjadi sosok calon jemaah haji tertua di Lamongan dan inspiratif. Mbah Sukur yang berusia 98 tahun dan menjadi jemaah haji tertua  tetapi semangat dan kuat untuk ibadah haji," kata Kepala Kemenag Lamongan Syamsuri saat pelepasan calon jemaah haji asal Lamongan di Pendopo Lokatantra Lamongan dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Mbah Lahar setiap hari berjualan kerajinan kipas bambu dan kemoceng di perempatan lampu merah Jalan Basuki Rahmat, atau tepatnya di depan DPRD Lamongan.

"Mbah Lahar menjadi sosok yang inspiratif karena semangat menabungnya yang tinggi agar bisa menunaikan ibadah Haji," jelasnya.

Syamsuri mengatakan, calon jamaah haji dari Lamongan yang diberangkatkan menuju Asrama Haji Sukolilo Surabaya sebanyak 581 orang yang gabungan dari Kelompok Terbang (Kloter) 23, 24 dan 25.

Calon jamaah haji Lamongan ini terbagi dalam 6 kloter haji yang pemberangkatannya akan dibagi menjadi 2 hari mulai hari ini dan Sabtu (3/6/2023). 

Disampaikan Syamsuri, untuk menjamin ketertiban dan keselamatan CJH selama du tanah suci, Lamongan mengerahkan 6 petugas kloter dan pembimbing ibadah, 13 petugas kesehatan terdiri dari 5 dokter dan 8 perawat, 7 petugas daerah, 3 petugas pembimbing ibadah, 3 petugas layanan umum, dan 1 tenaga kesehatan. 

"Hari ini ada sebanyak 581 CJH yang merupakan gabungan dari sebagian kloter 23, Kloter 24 dan 25. Untuk yang berangkat pada Sabtu esok ada sejumlah 1116 yang terdiri dari kloter 26 sampai kloter 28," terang Syamsuri.