Bupati Malang H M Sanusi mendampingi Gubernur Jawa Timur Hj Khofifah Indar Parawansa menjenguk korban bencana banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi di wilayah Malang Selatan, di Desa Wirotaman, Kecamatan Ampelgading, pada Senin (10/7).
Akibat bencana banjir bandang dan tanah longsor terjadi pada Jumat (7/7) lalu itu satu korban meninggal dan dua orang lainnya masih dirawat di RSUD Kanjuruhan.
Usai menjenguk korban, Khofifah didampingi Bupati Sanusi mengunjungi lokasi bencana.
Gubernur Khofifah dan Bupati Sanusi juga memberikan santunan terhadap korban. Diantaranya adalah Felix Ferdana (14) warga Desa Wirotaman, Kecamatan Ampelgading yang mengalami patah tulang kaki dan Lilis Megawati (37) warga Desa Wirotaman, Kecamatan Ampelgading mengalami patah tulang tangan kanan.
"Alhamdulillah, kondisi korban sudah membaik. Korban bernama Felix sudah selesai operasi, sekarang ke tahap pemulihan, dan besok mulai belajar berjalan. Sedangkan korban Lilis Megawati, Insyaallah dalam dua tiga hari sudah membaik dan diperbolehkan pulang dan rawat jalan," ujar Khofifah.
Kata Khofifah, tanah longsor di Ampelgading disebabkan karena hujan deras yang terus mengguyur wilayah tersebut.
"Ketika ngobrol dengan keluarga korban, tadi dijelaskan, sebelum terjadinya bencana longsor di wilayah tersebut, selama sepuluh hari itu hujan turun terus menerus. Sehingga mengakibatkan bencana longsor dan berdampak ke rumah korban di Ampelgading," ujarnya.
"Setelah ini, saya akan ke lapangan, karena masih ada jalan yang terdampak dengan retakan-retakan. Retakan itu sepertinya juga dialami Kabupaten Blitar, dan juga Trenggalek, Pacitan, dan Ponorogo. Jadi lempengan tanahnya ini kemungkinan berkaitan," pungkasnya. 
- 2 Pejabat Pemkab Jember Resmi Dilaporkan ke Bareskrim Polri dan KPK
- PDIP Beri Sinyal Berkoalisi Dukung Khofifah di Pilgub Jatim 2024
- KPU Jember Terima Berkas 638 Calon PPK, Ratusan Peserta Gugur
