Mendekati pendaftaran calon presiden dan wakil presiden, Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) dipastikan tidak pecah, meski Cawapres bukan dari partai koalisi.
- Tiga Pemimpin ini Bisa Pengaruhi Urusan Global: Xi Jinping, Vladimir Putin dan Recep Tayyip Erdogan
- Kata Hamdan Zoelva, Pandemi Bukan Alasan untuk Menunda Pemilu dan Mengamandemen UUD 1945
- KTT G20 Lancar dan Aman, Polri: Terima Kasih Masyarakat Bali, Wisatawan dan Pecalang
Kepastian itu diungkapkan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, saat menghadiri Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (16/7).
"Insya Allah kami terus membangun rasa saling percaya dan saling menguatkan satu sama lain," kata sosok yang akrab disapa AHY itu.
Dia menyadari, untuk menghadirkan perubahan memang akan banyak tantangan, sehingga diperlukan perjuangan dan pengorbanan.
Disinggung soal Cawapres, AHY kembali menegaskan, hal itu sepenuhnya diserahkan kepada calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan.
"Kami semua, tiga partai (Demokrat, PKS, Nasdem), sesuai piagam koalisi yang telah kami tandatangani, menyerahkan untuk Cawapres kepada Capres, tentunya sesuai kriteria-kriteria tertentu dan bisa sama-sama membawa kemenangan untuk perubahan ini," pungkasnya.
- PDIP dan PKS Diprediksi jadi Oposisi, PKB dan PPP Kemungkinan Merapat ke Koalisi
- Bamsoet Sindir Koalisi Lewat Pantun di Sidang Tahunan MPR
- Pengamat: Anies Punya Nilai Tawar Tinggi di Pilpres 2024