Para kyai dan bu nyai se-Jawa Timur bergabung dalam acara bertajuk Silaturahmi di Pondok Pesantren An Nur 2 Al Murtadlo, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, Jumat (3/11).
- KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden Dan Wapres RI, Gus Fawait: Kemenangan Rakyat Indonesia
- Pasca Putusan MK, KPU Tetapkan Pemenang Pilpres Prabowo-Gibran Hari Ini
- Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ratu Adil: Saatnya Rekonsiliasi Nasional
Dalam kegiatan itu, dihadiri ratusan ulama dari seluruh Pondok Pesantren (Ponpes) di Jawa Timur untuk memberikan dukungan bagi pasangan Capres-Cawapres, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Selain itu nampak hadir Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo bersama putri kandungnya yang juga mantan Anggota DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.
"Kami datang sebagai undangan, karena dari dulu pengasuh pesantren ini mendukung pak Prabowo," ujar Hashim pada awak media sesuai acara, Jumat (3/11).
Silaturahmi Kyai dan Bu Nyai itupun diinisiasi Prabu Nusantara (Prabowo Bersama Ulama dan Santri Merawat Indonesia Raya-red) bersama Gus Mamak (An Nur 2), Gus Syamsul (RMI), Pak Daryono dan Pak Chusni Mubarok, jauh sebelum hiruk pikuk Capres dan Cawapres berlangsung.
Fokus Prabu Nusantara, merupakan penggalangan dukungan dari kalangan Pondok Pesantren, para Kyai, Gus, Guru Ngaji, Pemangku Majelis Taklim dan Sholawat.
" Prabu Nusantara telah bergerak menjangkau 38 kabupaten dan kota se- Jawa Timur dengan hampir 8.000 simpul. Prabu Nusantara akan terus bergerak untuk menggalang simpul dan mengkampanyekan pasangan Prabowo-Gibran dengan pendekatan berbasis santri, jamaah dan pengikut meliputi seluruh wilayah binaan Prabu Nusantara," ungkap Hasyim.
Hashim juga menyampaikan, dirinya merasa terpanggil menghadiri undangan silaturahmi Kyai dan Bu Nyai di Ponpes An Nur 2 karena sudah sejak lama, pondok pesantren asuhan KH.Fatchul Bahri, mendukung Prabowo Subianto.
"Dan sekarang mendukung Prabowo-Gibran. Saya merasa terpanggil ya, untuk menyaksikan deklarasi yang luar biasa ini," katanya.
Bahkan ia berkomentar atas dukungan yang diberikan para ulama, kyai dan Bu Nyai serta kalangan Ponpes dan santri untuk pasangan Prabowo-Gibran tersebut.
"Saya bisa merasakan dukungan ini sungguh luar biasa. Pak Prabowo sendiri sudah menjadi anggota kehormatan GP Ansor sejak tahun 1995. Beliau sudah menjadi anggota NU kehormatan selama 28 tahun. Sehingga banyak anggota NU, keluarga besar NU yang dukung pak Prabowo sebagai Capres," terang Hasyim.
Sementara itu, H.Ma'ruf Mubarok selaku Pengasuh Ponpes An Nur 2 menuturkan,
kegiatan silaturahmi dengan pak Hashim bersama para penggerak utama Prabu Nusantara, merupakan satu bentuk dukungan bagi Prabowo-Gibran untuk memimpin Bangsa Indonesia lima tahun kedepan.
"Acara ini hanya silaturahmi dengan para kyai yang tergabung di jaringan Prabu Nusantara. Karena penggerak utama, jadi yang hadir kurang lebih 236 kyai dari Jatim," jelas Gus Mamak sapaan akrab H.Ma'ruf Mubarok.
Melalui jaringan Prabu Nusantara, Gus Mamak ingin Prabowo-Gibran melanjutkan estafet kepemimpinan Presiden Jokowi.
"Semoga pak Prabowo jadi Presiden, karena visi dan misi beliau kami lihat paling benar.
Salah satunya yakni fokus dana abadi pesantren, lalu kesejahteraan guru, makan dan minum susu untuk murid di seluruh Indonesia. Program program ini harus terlaksana dengan baik. Maka dari itu pesantren sudah saatnya dukung pak Prabowo," pungkasnya.[ADV]
- KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden Dan Wapres RI, Gus Fawait: Kemenangan Rakyat Indonesia
- Pasca Putusan MK, KPU Tetapkan Pemenang Pilpres Prabowo-Gibran Hari Ini
- Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ratu Adil: Saatnya Rekonsiliasi Nasional
ikuti update rmoljatim di google news
