Surat Suara Pemilu 2024 Datang, Mas Pj Wali Kota Mojokerto Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilihnya

Pj Wali Kota Mojokerto Moh Ali Kuncoro dan Ketua KPU Kota Mojokerto, Saiful Amin saat meninjau gudang KPU/ist
Pj Wali Kota Mojokerto Moh Ali Kuncoro dan Ketua KPU Kota Mojokerto, Saiful Amin saat meninjau gudang KPU/ist

Surat suara Pemilu 2024 telah sampai di Gudang KPU Kota Mojokerto di Jalan  Mojopahit No. 446 Kelurahan Kranggan, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto.


Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto Moh Ali Kuncoro mengajak seluruh masyarakat Kota Mojokerto turut mensukseskan Pemilu 2023 dengan datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) secara berbondong-bondong.

"Pemilihan Umum sudah dekat, saya minta seluruh masyarakat untuk hadir di TPS secara berbondong-bondong dan bersemangat. Ini penting untuk masa depan negara kita," kata Mas Pj Wali, sapaan akrab Ali Kuncoro, Sabtu (6/1).

Menurut dia, partisipasi masyarakat penting untuk masa depan negeri ini, guna menentukan pemimpin yang legitimate (sah), jujur dan adil.

"Partisipasi masyarakat ini sangat ditunggu-tunggu oleh negara ini, jadi jangan golput, sekali lagi jangan golput, mari kita jaga bersama Pemilu bisa berlangsung dengan aman, damai, jurdil, dan berintegritas," pesan Ali Kuncoro.

Sementara itu Ketua KPU Kota Mojokerto Saiful Amin menyatakan kesiapannya dalam penyelenggaraan Pemilu 2024, khususnya di Kota Mojokerto.

"Secara nasional kita sudah siap, khusus di Kota Mojokerto dengan dukungan banyak pihak termasuk pemerintah kota yang sangat luar biasa, itu menjadi energi bagi kami untuk siap menghadapi Pemilu," ungkap Amin.

Amin mengatakan, sebanyak 109.935 surat suara untuk pemilihan DPRD Kota Mojokerto telah tiba di Gudang KPU Kota Mojokerto Jumat (5/1) pukul 16.25 WIB. Sebanyak 106.935 surat suara untuk pemilihan DPD tiba pada pukul 21.22 WIB di hari yang sama.

"Setelah kita cek jumlahnya sudah sesuai dan kita terima dengan kondisi baik, lengkap 100 persen. Maka minggu depan melalui pihak ke-3 sudah bisa melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara," terang Amin.

Amin memastikan dalam proses penerimaan surat suara Pemilu dijaga dan diawasi ketat baik petugas keamanan internal KPU, maupun pihak kepolisian.

"Tidak semua orang boleh masuk, bahkan saya saja itu harus sepengetahuan komisioner yang lain," jelasnya.

Amin berharap pelaksaan Pemilu di Kota Mojokerto akan berlangsung dengan baik, kondusif, tanpa ada kekerasan, intimidasi, dan hal-hal yang sifatnya mencederai proses demokrasi.