Misteri Truk Tangki Terperosok Selokan! Korban Tewas, Bukan Kecelakaan?

Truk tangki air minum, yang menyebabkan satu orang tewas, bukan kecelakaan lalulintas, tapi kecelakaan kerja. Demikian ditegaskan Kanit Kecelakaan Lalulintas Satlantas Polres Jember, Iptu Edy Purwanto, kepada Kantor Berita RMOLJatim.

Baca Juga

Dia menjelaskan kasus tersebut, saat ini tengah ditangani Satreskrim Polres Jember, karena wilayah satreskrim.

Dijelaskan Edy bahwa truk nahas tersebut, hendak menyuplai air minum di jalan Jawa VII Sumbersari, Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember.

"Saat sampai di TKP, truk tersebut atret ( berjalan mundur, di kawal kernet (Ilham, meninggal dunia), kemudian plat beton depan toko ambles, truk terperosok dan miring. itu bukan laka lantas," tegas Iptu Edy dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Minggu (25/2).

Akibat peristiwa itu, kernet meninggal dunia. Setelah melihat TKP dan keterangan saksi-saksi di lapangan, Edy langsung berkoordinasi dengan satreskrim Polres Jember.

"Itu kecelakaan kerja, sebab tidak ada benturan dan kejadiannya bukan di jalan raya," katanya.

Karena itu, Edy meminta konfirmasi langsung ke satreskrim Polres Jember.

Sementara Kanit Pidum Satreskrim Polres Jember, IPDA Bagus Dwi Setiawan, hingga Minggu (25/2) belum berhasil dikonfirmasi.

Namun pantauan Kantor Berita RMOLJatim, Tim Inafis Satreskrim Polres Jember, sudah turun melakukan identifikasi korban.

Sebelumnya, Satu unit truk tangki air mineral, nopol P-8924-GJ terperosok got, dengan kedalaman 2 meter, di Jalan Jawa VII, Kelurahan Sumbersari Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember, Sabtu (24 Februari 2024) pagi. Seorang kernet, bernama Ilham (23), warga Desa Sumberpinang, Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember, tewas seketika di TKP.

"Saat saya akan berangkat kerja, tiba-tiba, terdengar seperti benturan keras, brakk. Lalu saya keluar rumah dan terlihat truk masuk got, posisi miring," ucap AKP Setiono Budhi, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (24/2).

Dia menjelaskan peristiwa itu, terjadi karena dekat rumahnya, sehingga datang bersama warga lainnya untuk memberikan pertolongan. Bahkan si sopir menyatakan kernetnya, yang memberikan aba-aba hilang, ikut terperosok ke dalam got.

"Setelah dilakukan pencarian, kernet akhir ditemukan, dengan posisi kaki diatas," kata Kapolsek sumber Jambe ini, yang sudah siap-siap berangkat ke tempat kerjanya.

Senada disampaikan Dwi Solihin, saksi mata lainnya. Dia menjelaskan bahwa truk tangki air tersebut, sudah sering mengisi air di Depo Air Minum Isi Ulang Berkah Mineral. Namun sebelum-sebelumnya, tidak pernah menyuplai air mineral dilakukan terlalu pagi.

"Biasanya agak siang, sehingga saat parkir biasanya ada yang mengawasi, kadang saya. Cuma saya tadi pas sedang di pasar," terang dia.

Dwi menduga, saat hendak mengisi air, truk tersebut terlalu ke kiri mepet tembok, di atas plat beton penutup got atau saluran drainase. Beton penutup tersebut tidak mampu menopang beban truk, sehingga truk terperosok.

Akibat kejadian tersebut, salah satu kernet bernama Ilham terjepit badan truk di bagian belakang. Sedangkan sopir berhasil selamat, karena truk miring ke kiri.

Sedangkan sopir truk bernama Dian, warga Desa Sumberpinang, Kecamatan Pakusari mengatakan mengemudikan didampingi kernetnya, ilham. Setibanya di depan Depot Air Minum Isi Ulang Berkah Mineral, Ilham turun dari truk.

Ia kemudian mengatur posisi truk saat hendak parkir, supaya kendaraan lain tidak terganggu.

"Namun, ketika Ilham memberi aba-aba saat truk mundur, terus, terus dan bilang stop, tiba-tiba truk terjatuh ke got," katanya.