Viral rekaman video seorang wanita berteriak keras akibat banjir yang menerjang dua desa di Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo. Suara rekaman wanita itu terdengar jelas.
- Ini Kata Kepala Desa Sukosari Soal Pembagunan Kolam Renang
- Kaum Dhuafa Ingin Kuliah, Buruan Daftar! Baznas Jatim Sediakan Beasiswa SKSS bagi 200 Mahasiswa
- Genangan Terjadi di Beberapa Kawasan, DSDABM Surabaya Ungkap Faktor Penyebab dan Penanganannya
Dalam video itu terdengar jelas, menyebutkan kalau di Desa Dringu Kabupaten Probolinggo banjir.
"Dringu banjir dulur, Iki yopo iki Dringu Banjir," katanya dalam video tersebut.
Dalam video itu memperlihatkan luapan air sungai hingga melebihi jembatan gantung di Gang Loan Desa Dringu Kabupaten Probolinggo.
Banjir itu terjadi pada Minggu (25/02) sekitar pukul 19.00 WIB.
Sementara itu, dalam laporan BPBD Kabupaten Probolinggo, luapan air sungai Kedunggaleng yang membuat dua desa di Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo, banjir mulai surut.
Laporan BPBD Kabupaten Probolinggo menyebutkan, kalau luapan air sungai Kedunggaleng Kecamatan Dringu mulai surut sekitar pukul 20.10 WIB.
Menurutnya, kalau banjir yang terjadi itu akibat hujan dengan intensitas sedang - deras yang berlangsung cukup lama di wilayah Kabupaten Probolinggo.
Hujan tersebut terjadi mulai pukul 14:30 WIB - 19.30 WIB dan mengakibatkan banjir meluap ke jalan dengan ketinggian air sekitar 30 centimeter.
"Pukul 20.10 WIB Banjir genangan mulai ada penurunan,"kata anggota Pusdalops BPBD Kabupaten Probolinggo, Naim.
Naim menyebutkan, kalau tidak ada terjadi korban jiwa dalam banjir yang terjadi itu.
Bahkan dia juga mengaku, kalau banjir itu tidak sempat masuk ke erumah warga.
"Alhamdulillah, aman dan terkendali,"pungkasnya. (*)
- Masjid Istiqlal Batasi Shalat Tarawih Maksimal 2 Ribu Jemaah
- Pemkab Jember Distribusikan 7 Ribu Dosis Vaksin Bantuan Lanud Abdulrahman Saleh
- Berkarya Tanpa Pamrih, KIM Medokan Ayu Berkreasi Tetap Sebar Informasi