Jelang Hari Raya Idul Fitri, Polres Probolinggo Kota memusnahkan ribuan barang bukti hasil operasi keselamatan dan operasi pekat Semeru 2024.
- Revitalisasi Pasar Kembang Tahap Pertama Segera Dimulai, PD Pasar Surya Bangun TPS untuk Pedagang
- Dukung Eri Cahyadi-Armuji, Hiperhu: Lanjutkan Kepemimpinan Periode Kedua
- Pemkot Surabaya Berhasil Raih Penghargaan Bergengsi dari Badan Informasi Geospasial
Pemusnahan dilakukan di halaman Mapolres Probolinggo Kota, Rabu (3/4). Turut hadir jaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Barang bukti yang dimusnahkan itu meliputi miras, ganja, pil koplo dan knalpot brong, 3017 botol minuman keras ilegal, ganja 500 gram, 1000 pil trex dan 50 knalpot brong.
Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa’bani mengatakan bahwa dari Operasi Keselamatan Semeru telah membubarkan tiga titik balap liar yaitu di Kelurahan Wiroborang, Kedungasem, dan Desa Tongas dengan menyita 60 kendaraan roda dua.
“Selain itu dapat kita sampaikan terjadi tren penurunan pelanggaran lalu lintas dari 25.396 di tahun 2023 menjadi 5.366 di tahun 2024. Laka lantas mengalami penurunan dari 13 kejadian di tahun 2023 menjadi 4 kejadian di tahun 2024," ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Operasi Pekat Semeru 2024 yang dilaksanakan pada 19-30 Maret 2024 juga berhasil mengungkap 18 kasus dengan 21 tersangka.
“Rinciannya 11 tersangka kasus minuman keras ilegal, penyalahgunaan narkotika 3 tersangka, premanisme 2 tersangka, perjudian 1 tersangka dan pengeroyokan 3 tersangka," ujarnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Polres Probolinggo Kota Ringkus 11 Tersangka Pengedar Sabu dan Pil Koplo
- Tak Terima Dipukuli Oknum Polisi, Agus Sumantri Lapor Ke Mapolres Probolinggo Kota
- Revitalisasi Pasar Kembang Tahap Pertama Segera Dimulai, PD Pasar Surya Bangun TPS untuk Pedagang