Puluhan hektar sawah di 4 Desa di Kecamatan Sangkapura (Pulau Bawean) Kabupaten Gresik, diterjang banjir. Akibatnya, tanaman padi yang baru ditanam petani setempat harus terendam.
- Bupati Kediri Bakal Lakukan Penataan Kawasan Jalan Soekarno-Hatta
- Ketua TP PKK Rini Indriyani Imbau Orang Tua untuk Deteksi Dini Tanda-tanda ABK
- Pemkab Madiun Gelar Bimtek Pelaporan Realisasi DBHCHT 2022
"Empat Desa yang areal persawahannya terendam banjir rinciannya yakni, Desa Lebak dengan luas sawah 23 hektar. Kemudian, Desa Daun 30 hektar, Desa Lebak 3 hektar serta Desa Teluk 4 hektar. Sehingga, total persawahan yang terendam seluas 60 hektar," ujarnya, kepada Kantor Berita , Sabtu (26/1).
Di tambahkan Eko, banjir luapan air sungai tidak hanya menggenangi sawah milik warga. Tapi juga merendam sejumlah kepermukiman warga yang berada di kawasan bantaran aliran sungai.
"Meski tergenang air dengan ketinggian antara 30 sampai 50 Cm, tanaman padi diempat desa itu. Namun, tidak mengakibatkan puso atau tanaman padi rusak. Sebab, genangannya langsung surut setelah hujan redah," pungkasnya. [eze/aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jelang Arus Mudik Lebaran, DPRD Banyuwangi Minta Jalan Rusak dan LPJU Padam Segera Diperbaiki
- Pj Wali Kota Mojokerto: Selama Timnas U-23 Indonesia Bertanding di Piala Asia, Nobar Tetap Digelar
- Latih Keberanian Anak Usia Dini, Pemkot Surabaya Siapkan Pentas Seni PAUD HI
