Nama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) masuk dalam 5 besar kandidat bakal cawapres Ganjar Pranowo.
- Wujudkan Visi Misi Program Presiden Prabowo, AHY Masuk 3 Besar Menteri Berkinerja Positif
- AHY Dorong Percepatan Program Tiga Juta Rumah untuk Rakyat
- Pertahankan Disertasi Kepemimpinan Transformasi dan Orkestrasi SDM, AHY: Ini Bagian yang Saya Syukuri
Menurut analisis pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, M Jamiluddin Ritonga, hal itu merupakan cara PDIP mengganggu Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).
“Indikasi itu juga terlihat dengan memasukkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai kandidat cawapres Ganjar. Tujuannya bisa jadi untuk mengganggu KPP, khususnya agar Demokrat menarik diri dari koalisi,” ujar Jamiluddin, dalam keterangannya yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Senin (31/7).
Jamiluddin menilai bahwa maksud PDIP mengganggu KPP hanya sekadar pemberian harapan palsu (PHP) semata. Namun demikian, AHY dan Demokrat agaknya bisa membaca gangguan itu dan tidak menggubrisnya.
“AHY tetap solid di KPP dan komitmen mengusung Anies Baswedan,” tandas mantan dekan FIKOM IISIP Jakarta ini.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ganjar Tak Tertarik Bahas Polemik Ijazah Palsu Jokowi
- Sidang Hasto Kristiyanto, Hakim Pertanyakan Sumber Dana PDIP
- Terungkap! Hasto Garansi Harun Masiku Gantikan Riezky Aprilia