Pemerintah Kabupaten Probolinggo, membangun aplikasi untuk pengecekan atau layanan pengaduan bantuan sosial dampak Covid-19. Aplikasi tersebut, bisa di lihat secara online dengan membuka situs resmi ini Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo.
- Pemkot Surabaya Siap Gelar Salat Idulfitri 2025 di Taman Surya dengan Fasilitas Ramah Disabilitas
- BLP Property Gunakan Virtual Reality untuk Gaet Konsumen
- Penyesuaian Aplikasi SIAK, Dispendukcapil Kota Kediri Buka Layanan Offline
"Kami menyediakan situs untuk pengecekan Bantuan Sosial, siapa yang dapat dan dapatnya di program apa. Situs ini bisa dilihat langsung melalui aman https://siagacovid19.probolinggokab.go.id/bansos/pengaduan/terdampak," jelas Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Probolinggo, Yulius Christian, pada Kantor Berita RMOJatim Jum'at (15/05).
Menurut Yulius, warga bisa mengecek langsung di situs resmi tersebut tanpa harus mendatangi kantor desa atau kantor kecamatan. Mengingat, saat ini darurat covid-19.
"Lantas, bagaimana caranya mengetahui jika Anda terdata dalam skema bantuan tersebut? Data penerima bansos bisa dicek dalam situs resmi ini yang dibuat. Masyarakat yang ingin memeriksa namanya hanya perlu menyiapkan KTP. Data yang diminta adalah NIK dan nama lengkap peserta," jelasnya.
Jika terdaftar masih katanya, nama beserta program bansos yang didaftarkan akan muncul di laman berikutnya. Namun, jika dinyatakan tak terdaftar, bisa langsung melakukan pengaduan di situs resmi tersebut.
"Setelah menerima pengaduan, pihak Satgas melalui tingkat kecamatan dan desa akan mengecek langsung keberadaan calon penerima manfaat itu," ungkapnya.
Selain itu, pencarian dapat dilakukan dengan memasukkan nomor KK. Dalam website tersebut juga dijelaskan nilai paket bantuan yang diberikan serta distribusi bansos.
"Kalau kiranya ada dalam daftar penerima manfaat, nantinya akan ada penyaluran sesuai dengan data yang sudah tertera dalam situs resmi itu," paparnya.
Sementara itu menurut Kepala Dinas Sosial Kabupaten Probolinggo, Ahmad Arif menyatakan, semenjak di berlakukannya situs resmi tersebut, sudah ada 200 lebih warga yang mengunjungi dan mengadukan langsung.
"Berbagai keluhan sudah kita tampung dan sudah dilakukan pengecekan ke lokasi yang bersangkutan. Kita juga masih mengajukan pada tingkat pusat agar mendapat Bansos itu," paparnya.
Meski begitu, Arif juga mengatakan kalau program aplikasi tersebut merupakan program dari Bupati Probolinggo yang ingin mempermudah pengecekan calon Bansos.
"Ini merupakan program dari ibu Bupati Probolinggo. Dan ibu bupati juga memberikan pengecekan melalui nomor layanan 081132285555. Dan ini bisa melalui sms atau WhatsApp. Kalau tlp tidak bisa," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kabupaten Tuban Masuk PPKM Level 1
- 33 Masjid Jatim Dapat Penghargaan di Masjid Award 2024, Pj Gubernur Adhy Jabarkan Peran Penting Masjid Dalam Pembangunan Keumatan
- Pusat Kegiatan Guru, Gedung Delta Graha Dwija PGRI Sidoarjo Kembali Dibangun