Presiden Joko Widodo mengundang sejumlah artis dan influencer ke Istana Negara beberapa waktu lalu menunjukkan kebingungan pemerintah dalam menghadapi pandemik Covid-19.
- Pasangan Ra Hamid Wahid-As'ad Yasin Resmi Daftar ke KPU Bondowoso, Diusung 4 Parpol Pemilik 27 Kursi Legislatif
- Pimpinan MPR Minta Pelaksanaan PTM Segera Dievaluasi
- Jika Perbaikan Tidak Dilakukan Cepat, Bisa Membahayakan Polri
"Mungkin Istana sudah kehilangan akal, sudah bingung. Kehilangan akal dan bingung karena corona trendnya makin naik," kata Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (22/7).
Namun alih-alih membantu pemerintah dalam mensosialisasikan waspada dan turut menyerukan tingkat kedisiplinan masyarakat, para artis dan influencer ini beberapa diantaranya mengenakan kalung antivirus corona eucalyptus yang dibuat Kementerian Pertanian.
Menurut Ujang yang juga pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, ini seperti menunjukkan dagelan semata untuk menghadapi pandemik Covid-19.
"Kita anggap hiburan saja, jika Jokowi undang artis, lalu setelah itu pakai kalung corona. Hiburan di tengah pandemik corona, yang saat ini bukannya menyusut. Tapi bertambah terus," pungkasnya.
Presiden Jokowi mengundang setidaknya 30 pekerja seni-kreatif ke Istana Merdeka Jakarta, Selasa lalu (14/7).
Jokowi memberikan mereka misi khusus antara lain membantu sosialisasi protokol kesehatan kepada masyarakat.
Alih-alih membantu pemerintah, para artis ini beberapa mengeluarkan pernyataan dan sikap kontroversial dan mengenakan kalung antivirus corona dan memposting di media sosialnya.
Salah satunya, Yuni Shara mengatakan kalung eucalyptus atau kalung anti virus corona membuatnya lebih aman ketika beraktivitas.
"Kadang ada hal yang tidak dapat dikerjakan dari rumah sehingga harus keluar. Dengan adanya inovasi kalung eucalyptus ini, saya jadi merasa lebih safety," ucapnya.
Padahal, kalung itu masih kontroversi lantaran disebut-sebut khasiatnya masih diragukan.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sebut Nama Prabowo dalam Kasus Boyolali, Hasto Dinilai Mendayu-dayu Bag Drama Sinetron
- Ini Lima Alasan Karyawan Pertamina Gelar Aksi Mogok
- Lawan Anies Baswedan, Pilpres 2024 akan Seru jika PDIP Usung Ganjar Pranowo