Polisi terus mendalami kehadiran pria misterius di Masjid Al Huda masuk Desa/Kecamatan Paron, Ngawi setelah diamankan warga sebelumnya sekitar pukul 21.00 WIB, Sabtu kemarin, (9/5). Dari hasil pemeriksaan pria tersebut mengaku bernama Roni Agung Wibowo (32) asal Kelurahan Oro-oro Ombo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun.
- Hiburan Malam Surabaya Bisa Ditutup Jika Nekat Memasukkan Anak di Bawah Umur
- Para Istri Dua Calon Walikota Probolinggo Hadiri Maulid Nabi di Yayasan Al Anshor
- Dapat Bantuan Kendaraan dari Bank Jatim, Pemkot Surabaya Semakin Masifkan Jemput Bola Perekaman e-KTP
Kapolsek Paron Iptu Suyitno membenarkan jika yang bersangkutan diamankan warga setelah gerak-geriknya mencurigakan ketika di Masjid Al Huda. Apalagi saat ditanya warga, si Roni tidak mampu memperlihatkan identitas diri sebaliknya KTP yang dibawa bukan miliknya.
Terlebih, ketika digeledah isi tasnya ternyata berisi 10 handphone (HP) dengan merek berbeda ditambah uang tunai senilai Rp 3,9 juta lebih.
"Karena mencurigakan semalam yang bersangkutan diamankan warga. Ketika sampai di kantor pun (Mapolsek Paron-red) keteranganya berubah-ubah tidak terkonfirmasi antara jawaban satu dan lainya," jelas Suyitno, Minggu, (10/5).
Tambahnya, kecurigaan makin menguat dengan pernyataan kalau toh Roni mau ke Semarang dari Surabaya. Sebelumnya turun di Karangjati dan mengaku minta diantarkan oleh salah satu kenalanya ke masjid diwilayah Paron. Padahal seharusnya ke Terminal Kertonegoro Ngawi kalau ingin melanjutkan perjalanan ke Semarang.
"Sampai saat ini masih kita periksa secara intensif yang bersangkutan ini. Sekaligus mendalami apa tujuan yang sebenarnya," jelas Kapolsek Paron.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemkot Surabaya Siap Operasikan 57 Feeder Mulai Februari 2023
- Kesenian Ludruk Meriahkan Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal Bersama Satpol PP Jombang
- Persebaya Ultah ke-94, Ini Himbauan Ketua Pusura