Belasan Rumah di Situbondo Porak Poranda Diterjang Hujan Disertai Angin Kencang

Rumah warga Desa Mlandingan Kulon Mlandingan Situbondo, mengalami rusak parah/Ist
Rumah warga Desa Mlandingan Kulon Mlandingan Situbondo, mengalami rusak parah/Ist

Hujan deras disertai angin kencang menerjang Desa Mlandingan Kulon, Kecamatan Mlandingan, Kabupaten Situbondo, pada Senin, 26 Mei 2025, sekitar pukul 13.35 WIB.


Akibatnya, belasan rumah warga mengalami kerusakan dari yang ringan hingga berat. Beruntung, tak ada korban jiwa maupun luka.

Berdasarkan laporan resmi dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Situbondo, ada 14 rumah yang terdampak. Dua di antaranya rusak berat yakni milik Tori (56) dan Suherman (21) dengan estimasi kerugian masing-masing mencapai Rp10 juta.

Kerusakan sedang dialami rumah Hafid (59) dan Moh Maswi (37), dengan taksiran kerugian Rp1 juta dan Rp5 juta. Sementara 10 rumah lainnya rusak ringan, termasuk milik Dulhannan, Hartono, Maan, hingga Indayati. Kerugian per rumah rata-rata ditaksir Rp1 juta.

Koordinator Pusdalops BPBD Situbondo Puriyono mengatakan, tim gabungan dari Pusdalops dan TRC BPBD Situbondo langsung terjun ke lokasi begitu mendapat laporan. 

Koordinasi lintas sektor pun digalang mulai dari kecamatan, Koramil, Polsek, pemerintah desa, hingga relawan Tagana Dinsos untuk memastikan respons tanggap darurat berjalan lancar.

"Tim lapangan segera melakukan asesmen cepat guna memetakan tingkat kerusakan dan kebutuhan warga terdampak," katanya.

BPBD Situbondo akan segera melakukan JITUPUSNA (Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana) untuk menentukan jenis dan jumlah bantuan yang akan diberikan. Distribusi logistik dan kebutuhan pokok lainnya sedang dipersiapkan untuk segera disalurkan.

"Melihat tren cuaca yang masih tidak bersahabat, warga diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana lanjutan seperti angin kencang atau tanah longsor. BPBD akan terus memantau situasi dan memberikan pembaruan informasi secara berkala," pungkasnya.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news