Bom Makassar, Hasan Aminuddin: Jihad yang Keblinger

Ketua DPP Nasdem, Hasan Aminuddin. /Ist
Ketua DPP Nasdem, Hasan Aminuddin. /Ist

Ketua DPP Nasdem, Bidang Agama dan Masyarakat Adat, Hasan Aminuddin mengutuk keras aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3) pagi.


Menurut Hasan, tindakan teror yang kerap terjadi dalam bentuk bunuh diri, biasanya menganggap dirinya telah berjihad. 

"Padahal, berjihad dengan diri sendiri dengan cara bom bunuh diri dan berharap banyak orang, adalah bukan berjihad di Jalan Allah. Mana ada jihad melukai sesama makhluk Allah. Itu jelas jihad yang keblinger," ujar Hasan, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI tersebut dalam keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita RMOLJatim, Minggu (28/3).

Dewan Legislator NasDem itu berada, selain mengutuk keras kejadian bom bunuh diri di Makassar tersebut, dalam kesempatan itu juga dia mengajak seluruh umat Islam berjihad dengan menebar Instagram.

"NasDem mengutuk keras bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral Makassar. Kalau biasanya para teroris mengaku bunuh diri adalah jihad, maka dalam kesempatan ini saya ingin mengajak seluruh umat Islam tanpa terkecuali untuk berjihad dengan menyantuni anak yatim dan fakir miskin," tegas legislator NasDem tersebut.

Hasan ajakan seluruh umat Islam dimanapun berada, di akhir bulan Sya'ban ini dan segera memasuki bulan Ramadhan, untuk berjihad menebar dan menyantuni para yatim piatu dan fakir miskin.

"Agar harta yang kita miliki, agar lebur dosa kita, agar berbagai gagasan suci bisa dirasakan seluruh umat manusia. Kalau sudah sudah ditebarkan, mudah-mudahan sudah tidak ada lagi kecemburuan yang berujung pada tindakan-tindakan yang merugikan orang lain," tegas wakil rakyat dari dapil Jawa Timur II (Kabupaten dan Kota Probolinggo dan Pasuruan) tersebut.

Pada bom bunuh diri di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3) terdapat 10 orang korban, yakni sembilan dari jemaat dan petugas pengamanan gereja, serta satu orang bunuh yang diduga pelaku bunuh diri tersebut.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news