Kadiv Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat sekaligus Komunikator Politik Demokrat, Ferdinand Hutahaean mengatakan secara pribadi telah berhenti mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
- Dana Rp300T di PT Taspen untuk Pemenangan Pilpres Diragukan
- Bukti Demokrasi Dilemahkan, Kritik Melalui Mural Diburu Tapi Harun Masiku Bebas Gentayangan
- RUU Redenominasi Bisa Terganggu Akibat Penerbitan Uang Pecahan Rp 75 Ribu
Dalam video pendek yang diposting Wakil Ketua TKN Jokowi-Maruf, Abdul Kadir Karding pada akun Twitter @Kadir_Karding, Jurubicara BPN Prabowo-Sandi, Andre Rosiade menyerahkan Ferdinand kepada Kadir.
Peristiwa itu disaksikan banyak orang seperti Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya dan Jurubicara TKN Jokowi-Maruf, Meutya Hafid.
"Saya Andre Rosiade sebagai tim BPN Prabowo-Sandi menyerahkan dan menyerahterimakan bang Ferdinand Hutahaean kepada bang Karding disaksikan bang Yunarto dan mbak Meutya," kata Andre disambut tepuk tangan dilansir Kantor Berita Politik RMOL.
"Saya terima bang Ferdinand dengan tangan terbuka, hati yang ikhlas, semoga kita bisa membangun bangsa ke depan," ujar Kadir menerima.
Dalam video candaan itu, sembari mereka (Andre, Kadir dan Ferdinand) salam komando, Andre kembali menimpali. "Sah ini, serah terima sudah," katanya.
Salah seorang yang menyaksikan peristiwa itu (tidak terlihat dalam video) celetuk. Dia mengatakan Ferdinand hanya mampir ke kubu Prabowo, karena sebelumnya dia juga adalah pendukung Jokowi.
"Dari Jokowi ke Jokowi, jadi cuma mampir," kata dia yang kembali membuat suasana menjadi riuh. [sjt]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Hasil Polling RMOLVote Membuat Kader dan Simpatisan Demokrat Semangat Dukung AHY
- Laksamana Yudo: TNI Berjuang untuk Rakyat
- LSI Denny JA: Anies Satu Tokoh Terkuat Jadi Capres atau Cawapresn dari Pemegang Tiket 3 Poros Koalisi