Bupati Jember Muhammad Fawait mengajak seluruh aparatur pemerintah mulai tingkat Kabupaten hingga tingkat desa, untuk selalu bersinergi dan membangun harmoni dalam menjalankan roda pemerintahan.
- Tekan Kemiskinan Ekstrem dan Cegah Pelaku Usaha Ultra Mikro Terjerat Rentenir, Gubernur Khofifah Serahkan Bansos dan Zakat Produktif di Bangkalan
- Akselerasi Penanganan Kemiskinan, KPM di Bawah 40 Tahun akan Terima Program Kewirausahaan Sosial
- Bentuk Pansus, DPRD Kota Malang Komitmen Penyusunan RPJPD 2025-2045 Selesai dalam 2 Minggu
Pria yang biasa disapa Gus Fawait ini mendorong setiap unsur birokrasi untuk memahami pentingnya koordinasi dan saling menghargai, terutama dalam konteks tugas kedinasan.
Demikian ditegaskan Bupati Gus Fawait merespons dinamika penyambutan Wakil Bupati Jember Djoko Susanto dalam kunjungan ke desa beberapa hari lalu.
"Penyambutan tersebut harus dipahami sebagai bagian dari pelaksanaan tugas pemerintahan yang sah dan kedinasan, bukan aktivitas pribadi atau di luar struktur resmi," kata Gus Fawait, dikutip RMOLJatim, Senin, 19 Mei 2025.
Ia menegaskan, sudah seharusnya seluruh perangkat pemerintahan mematuhi aturan dan menjunjung etika birokrasi. Jika wakil bupati melakukan kunjungan kerja atas delegasi atau sebagai perpanjangan tangan bupati, sambutlah dengan baik sebagai bagian dari atasan dalam struktur pemerintahan.
"Kunjungan kerja wakil bupati merupakan bagian dari pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan yang sah, dan bukan agenda pribadi," katanya.
Oleh karena itu, tegas Gus Fawait, tidak semestinya ada penolakan atau pengabaian dari unsur pemerintahan di tingkat bawah.
Ia mengingatkan agar seluruh jajaran birokrasi menghindari kegaduhan internal yang justru menghambat fokus kerja pelayanan publik.
Gus Fawait juga mengajak semua elemen pemerintah daerah untuk memperkuat komunikasi dan menjaga kebersamaan lintas tingkatan.
"Kita harus kerja, kerja, dan kerja. Hindari polemik yang tidak perlu. Mari saling bekerja sama demi kemajuan Kabupaten Jember," tegasnya.
Ia menjelaskan, berbagai capaian positif kinerja Pemkab Jember telah mulai dirasakan masyarakat, salah satunya akses layanan kesehatan gratis di rumah sakit.
Ia menilai, capaian tersebut adalah hasil kerja bersama semua elemen pemerintahan yang berjalan selaras.
"Alhamdulillah, Jember sudah berada di rel yang tepat. Masyarakat mulai merasakan manfaat dari pemerintahan yang baru, Jember yang maju," terangnya.
"Jika semangat kolaborasi dan kedisiplinan terhadap tata kelola pemerintahan terus dijaga, maka pembangunan di Jember dapat berjalan lebih merata hingga ke pelosok desa," pungkasnya. (Adv) 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ribuan Massa Berbagai Elemen Geruduk Kantor MA, Tolak Pencalonan Sunarto Sebagai Ketua MA Jika PK Mardani Maming Dikabulkan
- Tekan Abrasi, Pangdam V Brawijaya Serentak Tanam Mangrove Di Pulau Santen
- Setahun Lebih PJU Arak-arak Mati dan Rusak, Pemkab Bondowoso Terkesan Ogah Lakukan Perbaikan
