Search: bank jatim

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) 2019 PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk yang dilaksanakan di Ruang Bromo, Kantor Pusat, Surabaya, Rabu (19/6) menetapkan Hadi Santoso sebagai Direktur Utama Bank Jatim. Dia menggantikan dirut sebelumnya R Soeroso.

Info akan digelarnya Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bank Jatim, salah satu BUMD milik Jawa Timur sampai juga ke telinga Komisi C DPRD Jatim. Sayangnya, Komisi yang menjadi BUMD Jatim itu justru tidak pernah mendapat informasi awal apapun tentang proses ditetapkannya RUPSLB maupun seleksi kandidat calon dirut PT Bank Jatim.

<div dir="auto"> <div dir="auto">Tiga saksi meringankan yang dihadirkan terdakwa Agus Setiawan Tjong diantaranya Erna RT 7 RW 3 Kelurahan Tambakrejo, Kecamatan Simokerto, Bima Prakoso RT 2 RW 8 Kelurahan Gunung Anyar Tambak Kecamatan Gunung Anyar dan Irmawan Ptasdianto RT 3 RW 1 <div dir="auto">Kalimas Timur Kelurahan Nyamplungan Kecamatan Pabean Cantilan tak berbeda jauh dengan keterangan dua saksi sebelumnya. <div dir="auto"> <div dir="auto">Ketiga saksi ini, usai disumpah, pada Ketua Majelis Hakim Pengadilan Tipikor yang dipimpin Hakim Rochmad mengaku tak mengenal dengan Agus Setiawan Tjong, Terdakwa kasus korupsi dana hibah Pemkot Surabaya Tahun 2916 untuk pengadaan barang dalam proyek jasmas. <div dir="auto"> <div dir="auto">"Apa kalian kenal dengan pak Agus (Agus Setiawan Tjong)." kata Hakim Rochmad pada ketiganya dikutip kantor berita , Senin (17/6). <div dir="auto"> <div dir="auto">"Tidak Kenal Pak Hakim."jawab ketiga saksi ini bergantian. <div dir="auto"> <div dir="auto">Bahkan ketiga saksi meringankan ini, menjelaskan mengenal adanya bantuan terop dan lain-lain itu dari RWnya. Sedangkan untuk proses pengajuannya mereka bersikeras tak mengetahuinya. Mereka hanya membubuhkan tanda tangannya ketika disodori propoaal yang dibuat oleh salah satu anak buah terdakwa Agua Setiawan Tjong bernama Robert Siregar. <div dir="auto"> <div dir="auto">"Saya tau nya ada bantuan dari pak RW. Yang buatkan proposal pak Siregar, saya hanya tanda tangan saja." Jelas Erna yang juga diamini dua saksi lainnya. <div dir="auto"> <div dir="auto">Sedangkan untuk masalah pembuatan buku rekening di Bank Jatim. Ketiganya juga mengaku mendapat informasi dari RWnya masing-masing. <div dir="auto"> <div dir="auto">Nah setelah itu baru ada pencairan yang langsung dialihkan ke rekening terdakwa Agus Setiawan Tjong. <div dir="auto"> <div dir="auto">"Pembukaan buku rekening di ITC. Setelah itu gak dibawa pulang dikumpulkan jadi satu ke pak Robert Siregar. Nanti diserahkan saat pencairan sekitar 2-3 hari. Lalu dialihkan ke rekening pemborong." ungkap keterangan ketiga saksi yang memiliki kesamaan. <div dir="auto"> <div dir="auto">Ketika ketiga saksi menjawab pertanyaan dari kuasa hukum maupun jaksa penuntut terkait kwalitas barang yang dianggapnya cukup bagus membuat hakim Rochmad sedikit geram. <div dir="auto"> <div dir="auto">Mereka bertiga kesalahannya lantaran turut membubuhkan tanda tangan untuk mendapat sesuatu barang dari dana yang bersumber dari uang rakyat. <div dir="auto"> <div dir="auto">"Bagi saudara memang bagus, menurut saudara bagaimana kwalitasnya. Saudara tau kwalitasnya. Kalau barang itu dipakai sementara satu dua tahun buat apa. Kalau bisa selamanya." Pungkas Hakim Rochmad terlihat geram.[bdp]

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mendorong Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang ada di Provinsi Jatim untuk menjadi perusahaan berkelas dunia (world class company). Caranya dengan terus meningkatkan profesionalisme dan inovasi, serta memaksimalkan kemampuan SDM yang dimiliki terutama di bidang teknologi.