Cegah Corona, PDIP Ngawi Bagikan Ribuan Masker dan Sembako

Penyebaran virus corona (Covid-19) terus terjadi di banyak daerah. Setiap daerah berlomba-lomba untuk memastikan wilayahnya aman dari paparan virus tersebut.


Upaya pun dilakukan dengan memaksimalkan pemutusan mata rantai penyebaran virus baik yang dilakukan pemerintah maupun partai politik. Seperti langkah DPC PDIP Ngawi, terus aktif memberikan edukasi kepada warga masyarakat secara luas termasuk membagikan alat kesehatan baik masker demikian juga alat pelindung diri (APD).

"Apapun itu penyebaran virus corona seperti yang dilihat bersama terus terjadi. Pencegahan dengan segala upaya harus dilakukan agar secepatnya wabah virus corona segera berakhir," terang Ketua DPC PDIP Ngawi Dwi Rianto Jatmiko (Antok) kepada Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu, (11/4).

Antok yang juga Ketua DPRD Ngawi ini memastikan, dibawah naungan PDIP pihaknya telah membagikan sekitar 7 ribu masker kepada warga dan 40 unit APD kepada paramedis RSUD dr Soeroto. Dalam waktu dekat akan dibagikan 300 paket sembago dengan sasaran kepada warga yang membutuhkan bantuan.

Soal pemakaian masker Antok menegaskan, himbauan dari pemerintah pusat hingga daerah harus ditaati bersama. Pun, akan terus membagikan masker ke semua kalangan baik para pedagang di pasar maupun warga masyarakat lainya ketika beraktifitas diluar rumah.

"Pemakaian masker tentunya harus ditaati oleh siapapun. Karena dengan masker harapanya bisa memutus mata rantai virus corona menyusul penularanya melalui droplet batuk bersin itu," ungkapnya.

Diakui, PDIP Ngawi tetap memotivasi semua kalangan ikut andil bersama menghentikan penyebaran virus corona sampai pada sosialisasi kesehatan ditataran kepala keluarga melalui satuan tugas yang terbentuk didesa. Antok meminta dengan kesadaran penuh kepada warga menerapkan pola hidup sehat dengan rajin cuci tangan dengan sabun dan jaga jarak sosial ditengah masyarakat.

"Alhamdulilah dilembaga legislatif semua wakil rakyat sudah ikut andil bersama memberantas corona ini meskipun lingkupnya masih terbatas. Diharapkan butuh sinergitas dan daya dorong semuanya, ini musibah secepatnya berakhir," tutupnya.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news