Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan serangkaian safari politik di pulau Madura, Selasa (26/3).
- Refly Harun Beberkan Alasan Baru untuk Usulan Pergantian Wapres, Salah Satunya Fufufafa
- Soal Penundaan Pemilu 2024, PDIP Sebut Ada Harmoko Jilid II di Istana
- Ricky Ham Pagawak Diduga Gunakan Uang Hasil Suap dan Gratifikasi untuk Beli Kendaraan dan Apartemen
Menariknya, AHY bersama Pakde Karwo langsung mendapat sorban putih dan tasbih dari Kiai Zubair. Kiai Zubair langsung mengalungkan sorban kepada AHY dan Pakde Karwo.
Kiai Zubair memberikan alasan filosofi di balik sorban putih tersebut. "(Sorban putih) itu suci. Suci. Suci," kata Kiai Zubair menjelaskan singkat dikutip Kantor Berita .
Usai penyambutan, Kiai Zubair lantas mengajak AHY bersama Pakde Karwo dan rombongan untuk menggelar pertemuan di kediaman. AHY lantas menyampaikan salam dari Ketua Umum Demokrat yang juga ayahnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
AHY menjelaskan bahwa SBY tak bisa bersilaturrahmi karena sedang menunggu Ani Yudhoyono, ibunya yang sedang sakit dan dirawat di Singapura. "Ada salam dari Pak SBY. Tidak bisa hadir karena sedang menunggu Ibu Ani. Mohon doa untuk kesembuhan Ibu," kata AHY.
Selesai pertemuan, Kiai Zubair juga mendoakan AHY untuk kesuksesan partainya. Termasuk, kepada putra Kiai Zubair, Ra Hasani yang menjadi Calon Legislatif Partai Demokrat untuk DPR RI dari dapil Madura.
"Dengan didasari ikhtiar yang konsisten, InsyaAllah Partai Demokrat dan Mas AHY bisa tercapai untuk cita-citanya. Semoga Demokrat tambah besar (moncer)," katanya.
Usai dari lokasi pertama, AHY lantas melanjutkan ke Pamekasan, tepatnya ke Gedung Islamic Center, Pamekasan, Madura. Di Pamekasan sekitar pukul 15.30 WIB, AHY akan menyampaikan pandangannya di hadapan simpatisan Demokrat pada acara bertajuk 'Kampanye Nasional Demokrat untuk Rakyat'.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pernyataan Hasto Dinilai Bisa Berbuntut PDIP Jadi Musuh Bersama
- Jokowi Bertemu Xi Jinping, China Siap Bantu Indonesia Kembangkan IKN
- Gus Yahya dan Said Aqil Tunjukkan Tauladan Politik Saling Memuliakan