RMOLBanten. Jajaran Kepolisian dari satuan Direktorat Lalu Lintas Polda Banten melakukan kampanye Transportasi Sehat Merakyat (TSM) dengan mengajak masyarakat menggunakan sepeda dalam kegiatan sehari-hari.
- Kata Menkes, Baru 8 Provinisi yang Berhasil Turunkan Positivity Rate Covid-19
- Kasus Aktif Corona Turun Jadi 77.326 Orang, Total Angka Kematian 12.027 Jiwa
- Surabaya Hospital Expo Segera Digelar di Grand City, Pamerkan Alkes hingga Layanan Unggulan
Hal tersebut disampaikan dirlantas Polda Banten Kombes Pol Try Djatiutomo kepada awak media saat melakukan pengaturan lalu lintas di Simpang Kebon Jahe, Kota Serang, Jumat (27/7).
"Salah satunya kita kerjakan di jam kerja dengan melakukan kegiatan pengaturan dan pengawasan di simpang-simpang atau titik kemacetan dengan menggunakan sepeda," katanya.
"Kita juga ingin mengajak kepada anggota Polri dan masyarakat untuk senantiasa menggunakan sepeda dalam kegiatan sehari-harinya," sambungnya.
Dikatakan Try, selain bersepeda sosialisasi TSM ada tiga seperti mengajak masyarakat untuk menggunakan sepeda, berjalan kaki dan menggunakan angkutan massal dalam kegiatan sehari-hari.
"Ini cukup bagus untuk mengurangi kepadatan-kepadatan lalu lintas, mengurangi lalu lalang kendaraan bermotor di jalan kemudian memperbanyak orang berjalan kaki dan menggunakan angkutan massal," ucapnya.
Dengan menggunakan sepeda atau berjalan kaki, diharapkan jalan-jalan yang ada di wilayah hukum Polda Banten dapat berkurang tingkat kemacetannya.
"Kalau jarak-jarak pendek, beli baso keluar gang lebih baik gunakan sepeda atau berjalan kaki selain mengurangi polusi itu juga bagus buat kesehatan. Jarak jauh baru gunakan motor atau mobil," ucapnya. [dzk
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Gagal Eksekusi Penalti, Tiga Pemain Inggris Jadi Target Serangan Rasisme Di Media Sosial
- Sembilan Pejabat Kementerian Kesehatan Arab Saudi Terlibat Penipuan Covid-19
- Kadinkes Pastikan Angka Reproduksi Efektif (Rt) di Surabaya Hijau