Departemen Teknik Elektro Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menghasilkan seorang doktor baru. Adalah Dr Indah Kurniawati ST MT yang dinyatakan lulus dalam sidang terbuka promosi doktor dengan disertasi berjudul Pemodelan Kanal Radio HF Skywave Multipath Multimode di Daerah Lintang Rendah.
- Cegah Bullying di Sekolah, Pemkot Surabaya Ciptakan Game Kebersamaan
- Rasiyo: Sekolah Rakyat Penting untuk Putus Rantai Kemiskinan
- ITS Sukses Lahirkan Inovasi Cegah Kecelakaan Pipa Minyak Bawah Laut
Dia mendapatkan inspirasi setelah mengamati banyaknya kejadian bencana alam destruktif yang timbul beberapa waktu terakhir. Dalam kondisi tersebut, radio amatir frekuensi tinggi atau high frequency (HF) dianggap alumnus Teknik Elektro ITS ini memiliki peranan yang sangat penting.
Hal ini, menurutnya, disebabkan karena media propagasi (penyebaran sinyal dari satu tempat ke tempat lain) kanal radio HF adalah lapisan ionosfer. Yang mana kita tahu bahwa lapisan ini tidak terpengaruh oleh bencana di permukaan bumi,†jelas perempuan kelahiran Tulungagung ini.
Indah berharap, topik disertasi yang telah diujinya di Ternate dan Merauke ini mampu dikembangkan alatnya hingga ke desain komunikasi digital HF. Karena masyarakat khususnya di daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T) sangat memerlukan bantuan komunikasi dengan alat ini.
Terlebih lagi saya mengambil data di Papua, di mana di situ susah banget untuk komunikasi dengan luar,†ujarnya.
Selama ini, doktor dengan dua publikasi jurnal ilmiah terindeks Scopus ini mengakui, HF hanya digunakan untuk menyalurkan suara. Sehingga ketika dapat mengirimkan pesan-pesan sederhana antarpulau, maka masyarakat sekitar tentu akan menikmati manfaat komunikasinya. Indah menganggap Indonesia itu unik, karena berada di daerah lintang rendah geomagnetis.
Sehingga memiliki variasi yang rumit jika digunakan untuk berkomunikasi secara luas, di situlah tantangan bagi kita semua,†pungkasnya.[isa/bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- UT Surabaya: PTN yang Terapkan Kuliah Online, Pendaftaran Dibuka Hingga 26 Agustus 2024
- Menyongsong Indonesia Emas 2045, Pj Wali Kota Malang Dorong Lembaga Pendidikan Bersinergi dengan Pemerintah
- Wisuda XLFL, CEO XL Axiata Tekankan Perlunya Penguasaan Solusi Digital