RMOLBanten. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Banten Asep Rahmatullah berharap keberadaan ojek online (Ojol) tetap dipertahankan keberadaannya.
- Terapkan Pelayanan 4.0, Desa Digital di Rejowinangun Diresmikan
- Rayakan Hari Skateboard Sedunia, 500 Skater Meluncur dari Balai Kota Surabaya
- Kodam V/Brawijaya Tingkatkan Kesejahteraan Prajurit Lewat Pengelolaan Koperasi
Untuk melindungi dan mempertahankan Ojol, Asep berencana akan membuat koperasi sebagai wadah gotong royong membangun ekonomi diantara driver ojek.
"Kita gagas bagaimana untuk menanggulangi keberadaan mereka. Karena kan kalau tidak ada rasa kebersamaan kesulitan akan lebih berat tapi kalau kita gotong royong untuk menanggulangi kesulitan maka akan lebih ringan," ucapnya.
"Bayangkan saja kalau misalkan sekitar 13 ribu anggota koperasi ini bergerak kan duit yang beredar juga cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," tambahnya.
Dikatakan Asep jika pembentukan koperasi ini berhasil menciptakan peredaran uang yang cukup dan nilai ekonominya ada akan dirajut kerja sama dengan Bank Banten.
"Kalau nilai ekonominya ada kita akan kerja sama dengan Bank Banten," tukasnya.
Sementara itu pengendara ojek online asal Kota Serang Yoman, berharap keberadaan ojek online di kota Serang tidak dibubarkan tapi dibina dan diarahkan agar menjadi alternatif transportasi masyarakat.
"Saya juga mengapresiasi dan mendukung rencana pembentukan koperasi tersebut. Mudah-mudahan bisa meningkatkan perekonomian para driver ojol," singkatnya. [dzk]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Tingkatan Kolaborasi Industri dan SDM, 25 Perusahaan EPC Ikuti Training Instalasi PLTS Atap Xurya
- Polisi Cek Kesehatan Seluruh Sopir Taksi di Bandara Soetta untuk Pastikan Pemudik Aman
- Golkar Surabaya Usulkan Pemkot Bangun Rumah Rehabilitasi Korban Narkotika
