Kediri, Jawa Timur, tengah ramai jadi perbincangan publik. Penyebabnya pernyataan Sekretaris Kabinet, Pramono Anung saat berkunjung ke Ponpes Lirboyo Kediri.
- Partai Buruh Siap Kawal Perbaikan UU Ciptaker
- Lama Tertunda, Jembatan Pertama Penghubung China-Rusia Segera Dibuka
- Pengamat Sebut Bahlil Berada di Balik Mundurnya Airlangga
Mantan Sekretaris Jenderal PDIP itu mengaku telah melarang Presiden Joko Widodo pergi ke Kediri lantaran khawatir akan lengser pasca berkunjung.
Dia mencontohkan peristiwa yang terjadi pada Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang lengser pasca ke Kediri.
Mantan Jurubicara Gus Dur, Adhie Massardi membantah. Menurutnya, Gus Dur lengser bukan karena ke Kediri melainkan karena kepentingan politik.
Terlepas dari itu, dia ingin meluruskan klenik yang dipercaya Pramono Anung tersebut.
Menurutnya, bukan Kediri yang jadi pantangan penguasa, melainkan “ke diri”.
“Ke diri, bukan Kediri (kota) yang jadi pantangan bagi penguasa,” terangnya kepada redaksi, Senin (17/2).
Lanjut Adhie Massardi, kekuasaan jangan hanya untungkan “ke diri” dan kelompok saja. Tapi harus berorientasi ke rakyat.
“Apalah artinya kekuasaan jika bukan buat sejahterakan (rakyatnya),” tutupnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Maruf Amin Terpilih jadi Ketua Dewan Syuro PKB
- Dukung UMKM, Ketua Komisi VI DPR Faisol Riza Temui Wali Kota Probolinggo
- WKR Madiun Dukung Pernyataan Menteri Desa Soal Oknum LSM dan Wartawan Bodrek