Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Probolinggo dari Fraksi Golkar, merelakan gajinya dipotong untuk membantu masyarakat dan pemerintah dalam mencegah wabah Corona.
- KPU Surabaya Coklit di Rumah Wali Kota Eri, Ajak Masyarakat Ikut Sukseskan Pemilu 2024
- Biaya Sewa Mobil untuk Pejabat Eselon II Bangkalan, Setahun Capai Rp 870 Juta
- Kapolda Jateng: Kebakaran Kilang Cilacap Karena Petir
Pemotongan gaji itu, selanjutnya dibelikan sejumlah alat berupa mesin pompa untuk penyemprotan disinfektan ke tempat ibadah dan rumah warga. Selain itu, Handsanitizer dan masker diberikan pada warga secara cuma-cuma.
"Ini berkat kekompakan dan kesepakatan bersama Fraksi Golkar Kabupaten Probolinggo, sehingga mengikhlaskan gajinya dipotong demi kepentingan rakyat," jelas Wakil Pimpinan DPRD Kabupaten Probolinggo, Oka Mahendra Jati Kusuma pada Kantor Berita RMOJatim, Sabtu (4/04).
Menurut Oka, gaji yang terkumpul itu, selanjutnya dibelikan sejumlah alat untuk pencegahan virus Corona. Sehingga, alat berupa mesin semprot dan lainnya tersebut, diberikan pada warga.
"Sampai sekarang, kita terus melakukan penyemprotan desinfektan, membagikan masker dan sabun serta cairan pembersih tangan untuk masyarakat," ungkapnya.
Ketua DPD Golkar Kabupaten Probolinggo ini, mengungkapkan, kalau fraksi Golkar Kabupaten Probolinggo membantu peran pemerintah dalam hal pencegahan virus yang bersumber dari Wuhan China ini.
"Semua ini dilakukan untuk membantu pemerintah daerah, agar Kabupaten Probolinggo tetap nihil Positif Corona," katanya.
Biaya operasional aksi sosial ini hasil patungan tokoh dan kader Partai Golkar Kabupaten Probolinggo.
"Besaran potongan gaji anggota dewan telah diputuskan melalui rapat pengurus serta ketua - ketua fraksi Golkar di Kabupaten Probolinggo," paparnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Genzamin Surabaya Gelar Aksi ''Lokomotif Perubahan''
- Awal Mei, Pemkot Surabaya Betonisasi dan Aspal Jalan Raya Kedung Baruk-Kalirungkut
- Manfaatkan Lahan Tidur, Cara Wali Kota Eri Cahyadi Hadapi Ancaman Krisis Pangan Global