CEO PT Gresik Usaha Sejahtera (GUS) H Fandi Akhmad Yani yang biasa disapa Gus Yani, berharap persepakbolaan Gresik kembali dibangkitkan. Untuk itu, dirinya siap menjadi motor pengerak dengan memanggil Subangkit seorang pelatih berlisensi A AFC. Sebagai bentuk keseriusannya dalam memperbaiki sepakbola.
- DPRD Jatim Soroti Data Stunting Tidak Akurat, Tekankan Pentingnya Transparansi Laporan
- Rocky Gerung Sebut Ganjar Penyebab Radikalisme di Jateng
- Janji Kesejahteraan dan Kesan Anies Baswedan terhadap Jawa Timur
"Sebelumnya, manajemen PT GUS sudah membentuk tim sebagai persiapan mengarungi kompetisi Liga 3 dibawah bendera Asprov PSSI Jatim. Namun, pandemi Covid-19 yang melanda seluruh daerah membuat semuanya jadi berubah," ujarnya kepada Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (22/7).
Padahal lanjut Gus Yani, untuk membentuk tim yang bagus. Manajemen PT GUS yang mengelolah Gresik United (GU) jauh-jauh hari sudah mempersiapkan tim. Bahkan, sejumlah pemain potensial asli Gresik ditambah pemain dari luar daerah yang sudah menjalani seleksi, siap membela GU untuk bisa naik ke Liga 2.
"Total ada 23 pemain terbaik yang siap didaftarkan, tapi, dampak pandemi Covid-19 merubah segalanya. Namun, manajemen GU akan tetap serius untuk mengangkat kembali sepak bola Gresik kembali jaya seperti di era 90-an," tutur Ketua DPRD Gresik ini.
"Sepak bola Gresik pernah menorehkan prestasi terbaiknya saat tim Petrokimia Putra, menjuarai kompetisi Liga Nasional di musim 2001-2002. Tapi, setelah itu persepakbolaan di Gresik yang bertahun-tahun eksis di kancah sepak bola nasional. Namun, bukan prestasi yang didapat tapi kemrosotan malah yang diperoleh," tukasnya.
Berangkat dari keprihatinan kita terhadap sepak bola Gresik yang kini tengah merosot. Maka sudah saatnya harus kembali dibangkitkan lagi, meski kini berada di kompetisi Liga 3 Asprov Jatim," tandasnya.
"Dengan basis ribuan suporter 'Ultrasmania' yang terkenal militan dan tidak brutal, kami optimis sepakbola kebanggaan Gresik yang saat ini tengah berada dibawah bisa bangkit lagi dari keterpurukan," tutupnya.
Sementara, Subangkit menyambut positif keinginan Gus Yani yang ingin membawa GU ke kasta Liga 2. Dirinya pun siap untuk membantu membawa prestasi sepak bola Gresik.
"Saya siap membawa kembali GU berjaya mengingat pemain sepak bola Gresik pernah berkontribusi terhadap pemain nasional," pungkasnya.
Rencana itu, diapresiasi Ketua Umum Ultrasmania Thoriqi Fajrin yang juga Manager GU menyambut baik semangat Gus Yani untuk memperbaiki sepakbola Gresik.
"Dari hasil diskusi dengan suporter, dari wilayah utara, dan selatan ada masukan. Ada yang menginginkan sepak bola dilanjut sambil menunggu regulasi. Meski, ada yang ingin di-stop sementara karena menyangkut kesehatan pemain," jelasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ini Resep Ala Aburizal Bakrie Untuk Kembalikan Kejayaan Golkar
- Tersangka Penyerangan Rumah Calon Ketua Demokrat Riau Minta Maaf ke AHY
- Menjelang Musim Penghujan, Pemkab Banyuwangi Mulai Antisipasi Banjir