Hari kedua penyekatan dan screening setiap pengendara yang akan masuk ke Surabaya melintasi Jembatan Suramadu terus dilakukan.
- TP PKK Lamongan Canangkan 5 Desa Pilot Project Peduli Stunting
- Tinjau Progres Pembangunan Jembatan Joyoboyo, Drainase dan Elevasi Permukaan Jadi Perhatian Risma
- Memperkuat Kemitraan Global, Delegasi Pemerintah Rusia Kunjungi Kawasan Industri SIER
Kali ini tak hanya Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dengan Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Namun dibantu dari jajaran Brimob Polda Jatim, Arhanud dan Kodim Surabaya Timur.
Kendati dijaga ketat tapi jumlah pengendara dari pulau garam masuk ke Kota Pahlawan tetap menunjukkan angka ratusan.
"Kegiatan penyekatan juga swab kepada semua masyarakat yang melintas dari Madura menuju Kota Surabaya. Hari ini sudah dilakukan hingga siang sudah 793 pengendara," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum dikutip Kantor Berita RMOLJatim di lokasi penyekatan jembatan Suramadu, Senin (7/6).
Meski masih ratusan pengendara yang masuk kota Surabaya, namun tak mengalami kemacetan seperti pada hari kemarin.
"Situasi hari ini lancar gak ada penumpukan di Suramadu," kata
Ia menambahkan lancarnya arus lalu lintas di pintu sisi timur jembatan Suramadu ini lantaran adanya kerjasama dari pihak Kepolian dan Kabupaten Bangkalan.
"Sudah dilakukan di polres dan Pemkot Bangkalan," pungkasnya.
Seperti diberitakan Pemkot Surabaya bersama Polres Pelabuhan Tanjung Perak memblokade jembatan Suramadu sisi timur atau jalan masuk menuju Surabaya, Minggu (6/6).
Penyekatan ini dilakukan lantaran Kabupaten Bangkalan mengalami peningkatan kasus Covid- 19.
Tak ayal langkah tegas yang dilakukan Wali Kota Eri ini membuat jalan satu-satunya dari pulau Madura menuju kota pahlawan ini menjadi macet total hingga berjam-jam.
Bahkan hal itu membuat para pengendara kesal. Tak sedikit para pengendara yang terjebak macet itu memilih putar balik kembali ke daerahnya.
Langkah tegas itu dilakukan Pemkot Surabaya untuk membendung persebaran Covid-19 cukup beralasan.
Sebab, di pulau garam itu, virus korona tengah mengamuk. Ada tiga kecamatan yang lockdown. Yaitu kecamatan Klampis, Arosbaya, serta Bangkalan.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Delapan Kali Berturut Terima Penghargaan Nirwasita Tantra, Wali Kota Eri: Bukti Kualitas Udara Surabaya Bersih
- Berkolaborasi Dengan Bank Jatim, PWI Lamongan Salurkan Bantuan ke Warga Terdampak Covid-19
- Harga Cabai Rawit Meroket Hingga Rp 80 Ribu Per Kilogram di Sumsel