Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto menyatakan siap mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jika memang keterangannya dibutuhkan dalam perkara yang menyeret Saeful Bahri.
- Forum Kiai Kampung Ngawi Tolak Hak Angket
- Ini Pesan Megawati untuk Para Kader Perempuan PDIP
- Wamenkumham Tegaskan KUHP Baru Berorientasi Pengadilan Restoratif
"Kami beberapa kali berdialog. Ketika kami mengundang KPK, KPK datang. Di dalam membahas membangun sebuah keuangan yang transparan dan baik. Ketika KPK undang kami pun, saya akan datang," ungkapnya saat ditemui di sela-sela Rakernas PDI-P di JIExpo Kemayoran seperti dikutip dari Kantor Berita RMOL, Minggu (12/1).
Kesanggupannya tersebut merupakan bagian dari tanggung jawabnya sebagai warga negara meski hal serupa kerap terjadi saat gelaran besar yang dilakukan PDIP.
"Setiap kami mengadakan kegiatan-kegiatan besar seperti ini sebagaimana kongres pertama, keempat, kongres kelima (selalu) ada persoalan, itu bukan sebuah kebetulan," jelasnya.
"Karena itu, kami telah menyiapkan diri karena tanggung jawab sebagai warga negara itu harus menjunjung hukum tanpa terkecuali," pungkas Hasto.[bdp)
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- PDIP Makin Dilematis Hadapi Manuver Politik Jokowi
- Pilpres 2024, Kelemahan Anies Baswedan Belum Ada Dukungan Partai
- Kapolri: Perayaan Tahun Baru 2023 Aman dan Terkendali