Ribut Hariyanto (46), warga Dusun Krajan, Desa Wonosobo, Kecamatan Srono tewas bersama anaknya, SA (7) ditabrak truk P 9028 VD. Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi-saksi yang dihimpun Satlantas Polresta Banyuwangi, bahwa truk yang dikemudikan oleh Atim Suprapto (58), warga Desa Pendarungan, Kecamatan Kabat itu berusaha menghindari tabrakan dengan pikap yang berbelok secara mendadak.
- Banjir Bandang di Jember Rendam Rumah Warga hingga Jalan Nasional, Antrean Kendaraan hingga 8 Km
- Kolaborasi Dengan IWAPI, PKK Kabupaten Kediri Akan Kembangkan UMKM
- Punya Kartu Tani, Petani di Blora Masih Kesulitan Pupuk
Kasat Lantas Polresta Banyuwangi, Kompol Kadek Ari Mahardika melalui Kanit Laka Satlantas, Iptu Ardi Bitha Kumala menjelaskan, kecelakaan itu terjadi di Jalan Raya Srono. Truk tersebut menabrak pagar Kantor Balai Desa Wonosobo yang mencoba menghindari pikap yang berbelok mendadak.
Namun, nahasnya pagar Kantor Balai Desa Wonosobo yang roboh itu menimpa kedua korban, bapak dan anak yang meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara.
"Korbannya ada dua meninggal dunia di TKP, bapak dan anak, yang saat itu hendak membuka pintu gerbang Kantor Desa Wonosobo," kata Iptu Ardi seperti dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (6/2).
Sementara, pengemudi truk tersebut mengalami luka ringan, pergelangan dan telapak tangan kirinya robek. Seluruh korban telah mendapat perawatan di RSNU Rogojampi, Banyuwangi. Ardi menambahkan, untuk pengemudi pikapnya belum diketahui identitasnya. Karena melarikan diri.
Salah seorang saksi mata, Sutrisno mengatakan, korban merupakan tukang kebun di Balai Desa Wonosobo. Saat itu, sekitar pukul 05.00 WIB akan membuka pintu pagar. Truk yang diketahui bermuatan pakan ikan itu, kata dia, melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan rendah.
Tiba-tiba saat di depan Kantor Desa Wonosobo, dari arah berlawanan muncul sebuah pikap, diduga grandmax warna hitam, berbelok ke kanan atau ke arah timur secara mendadak, sehingga sopir truk terkejut dan banting stir ke kiri. Nahasnya, justru menabrak pagar pintu gerbang kantor Desa.
"Saat itu suasana masih gelap dan karena lokasi dekat pasar yang saat itu ramai tiba-tiba dikagetkan truk yang menabrak pagar dan menimpa bapak dan anak. Korban memang tukang kebun di sini," katanya yang juga Kepala Dusun Krajan Baru, Desa Wonosobo ditemui di TKP.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Rusak Mental Anak, Menkominfo Didesak Blokir Aplikasi Game Online
- Pilkades Serentak Sidoarjo Ditetapkan 20 September 2020
- Percepat Penurunan Stunting, PDAM Madiun Serahkan Bantuan Saat Bulan Timbang di Plumpungrejo