Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini meminta masyarakat tidak melakukan perayaan tahun baru yang berlebihan. Justru Risma menyerukan agar warganya bisa membantu para korban bencana seperti tsunami selat Sunda.
- Peringatan Hakordia 2022, Wali Kota Eri Cegah Korupsi dengan Tingkatkan Integritas Pelayanan Publik
- Anggaran Legislatif Gresik Bakal direfocusing Rp 3 Miliar
- Pemkot Surabaya Kenalkan Museum dan Tempat Bersejarah Lewat Edukasi Khusus bagi Pelajar SD-SMP
Walikota dua periode ini juga memastikan kalau Pemkot Surabaya tidak menyediakan tempat untuk perayaan tahun baru sebagaimana pada tahun-tahun sebelumnya. Risma ebih memilih menggelar kegiatan doa bersama pada malam pergantian tahun baru.
"Tidak ada Car Free Night untuk perayaan malam tahun baru pada, kita berkonsentrasi untuk berjaga di beberapa tempat ibadah dan juga di fasilitas-fasilitas umum lainnya kalau saya ada kan itu berarti kita harus siapkan petugas yang ful disitu. Sekali lagi tidak akan ada hura-hura Makanya kita akan doa bersama," demikian Risma. [aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemkot Surabaya Gunakan Aplikasi untuk Proses Data Pasien Terkonfirmasi Covid-19
- Wali Kota Eri Ajarkan Wawasan Kebangsaan di Puncak Peringatan HAN 2023
- Ada Pembangunan Saluran di Depan Pasar Turi Baru, Arus Lalu Lintas di Jalan Dupak Diberlakukan Contra Flow