Petugas kantor imigrasi kelas 1 Tanjung Perak Surabaya melakukan razia WNA Ilegal di kapal Belize yang berbendera Amerika Tengah, yang tengah sandar di terminal Jamrud Tanjung Perak Surabaya.
- Kenang Syekh Ali Jaber, Khofifah: Ulama Yang Sangat Peduli Penyandang Disabilitas
- Lagi, Puluhan Warga Kampung 1001 Malam Direlokasi ke Rusunawa Benowo Pakal dan Pesapen
- Terpapar Covid-19, Kapolsek Kuripan AKP Kusmidi Meninggal Dunia
"Pada hari ini kita melakukan tugas pokok imigrasi bidang pemeriksaan. Kita melakukan pemeriksaan. Memang kita tidak menemukan pelanggaran." kata Kasubsi Pemeriksaaan Keimigrasian kelas 1 Tanjung Perak, Anggi Adriyudo, (18/7).
Anggi menjelaskan, jika kapal yang memuat batu kapur dari Malang ini akan dikirim ke Jepang.
Dalam pemeriksan rutin, selama enam bulan terakhir, pihak imigrasi baru menemukan satu pelanggaran yang kini sedang dalam proses projustisia dengan agent kapal.
"Jadi kita pernah menemukan satu pelanggaran. Prosesnya sedang berlangsung. Saat itu ada dua Warga Negara Asing asal jerman, namun orang itu sudah berangkat, dan agen kapal sedang melakukan upaya projustisia." tutupnya.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sering Diterjang Banjir Bandang, GP Ansor Bondowoso Telisik Amdal Kawasan Ijen
- Temu Karya 1.500 Petani Hutan Jatim, Gubernur Khofifah Dorong KTH Tingkatkan Kualitas Produk Menuju Pasar Ekspor
- Peringatan Hari Batik Nasional 2023, Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Lestarikan dan Promosikan Batik Lokal Khas Jawa Timur