Ini Besaran Dana Yang Harus Disiapkan Beautypreneur

Bagi anda yang ingin terjun sebagai Beautypreneur sedikitnya cukup menyediakan dana sebesar Rp 100 juta.


Meski demikian, klien tersebut tidak hanya menyiapkan dana, sebab ada sejumlah tahapan, dimana pihaknya juga harus tahu tentang visi misi klien.

Selanjutnya, pihaknya juga ingin tahu mengapa klien ingin membuat skin care A, target marketnya siapa, inginnya produknya seperti apa dan sebagainya.

Kemudian, dari hasil wawancara dengan klien, PT Nose langsung mencari bahan baku yang diminta klien. Tim R&D langsung bergerak. Setelah itu dibuat contohnya.

"Kalau klien suka ya dilanjut, kalau tidak dilakukan perbaikan-perbaikan sampai klien suka. Meski banyak produk skin care sejenis yang dibuat PT Nose, namun dipastikan tidak ada satupun bahan baku yang digunakan itu sama. Sehingga klien itu bisa menjual produknya dengan keunggulan masing-masing,” jelasnya.

Di sisi lain, PT Nose juga membantu sistem pemasaran untuk kliennya. Terutama untuk digital marketing yang saat ini sedang tren. "Kita bantu. Bahkan kita bantu promosi seperti mengikuti pameran dan sebagainya. Salah satunya seperti ajang pameran Surabaya Beauty ini,” ungkapnya.

Selain divisi digital marketing, untuk mendukung impian beautypreneur mempunyai brand kecantikan sendiri, PT Nose Herbalindo yang bergerak dibidang jasa maklon kosmetik (OEM atau Original Equipment Manufacturing) juga menghadirkan ekosistem yang lengkap dengan nama Innovation R&D Lab.

Ekosistem itu terdiri dari Research Center yang akan mendukung beautypreneur untuk mempunyai produk dengan formula yang unik dan juga sesuai dengan kulit tropis.

Branding dan Marketing untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan permintaan pasar.  

Kemampuan Manufaktur untuk menghasilkan produk dan kemasan yang sesuai dengan Good Manfacturing serta pengurusan Sertifikasi izin BPOM, HALAL & Paten hingga produk kosmetik brand beautypreneur.[isa/aji]

ikuti terus update berita rmoljatim di google news