Pemberitaan Tim Pakar Investagasi Kasus Novel Baswedan yang mengklarifikasi Komjen Mochamad Iriawan beredar luas di masyarakat. Kondisi itu membuat Iwan Bule (pamggilan Komben Mochamad Iriawan) berang karena dikhawatirkan menimbulkan penilaian berbeda dari masyarakat.
- Pengamat: Erick Thohir Ingin Dikenal Sebagai Sosok yang Peduli
- Paslon Ali-Ali Janjikan Pembangunan Fasilitas Kesehatan di Banyuwangi Selatan
- Israel Bukan Korban Tapi Pelaku Perang Mematikan Atas Palestina
"Sekali lagi saya mau bilang, jangan saya ketemu Novel jadi komoditas berita. Sudah enggak bisa cari pelaku, saya yang diberitain. (Tim pakar) cari popularitas," kata Iwan Bule sapaan akrabnya kepada wartawan, Senin (15/7).
Sebelumnya, anggota tim pakar bentukan Kapolri yang menyelidiki kasus Novel, Hendardi mengatakan bahwa tim telah memeriksa Iwan Bule terkait pertemuanya dengan Novel sebelum kejadian penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK itu.
Menurut jenderal bintang tiga ini, akibat pernyataan Hendardi itu, publik menganggap dirinya terlibat kasus Novel.
"Ini enggak baik, orang yang enggak tahu akan berpikir saya terlibat. Itu kan namanya menjatuhkan nama baik saya," ujar Iwan Bule.
Sekretaris Utama Lemhanas ini menegaskan, dirinya sama sekali tidak mengetahui ataupun terlibat dalam kasus yang menimpa Novel.
Mantan Kapolda Metro Jaya dan Jawa Barat ini juga tidak pernah takut selama dirinya benar, semua akan dia lawan termasuk tim pakar maupun TGPF kasus Novel Baswedan.
"Selama saya benar, saya akan lawan semuanya. Bila perlu, saya siap berkorban nyawa untuk kebenaran," pungkas Iwan.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Bawaslu Kota Madiun Dalami Dugaan Netralitas Pejabat DKPP di Pemilu 2024
- Busyro Muqoddas Dituding Berotak Sungsang, Saleh Daulay: Ngabalin Sudah Kelewatan
- Mumpung Elektabilitas Tinggi, Apakah Ganjar Berani Berlabuh ke Partai Lain?