Pemerintah Kabupaten Kediri, terus melakukan dan meningkatkan tracing pada masyarakat yang kontak erat dengan pasien Covid-19.
- Sampah ke TPA Meningkat Saat Ramadan, Pemkot Surabaya Imbau Warga Hindari Penggunaan Plastik
- UD Trucks Tutup Tahun 2022 dengan Serah Terima 32 Unit Quester Euro 5
- Ponpes Tebuireng Doakan Palestina, Perdamaian Dunia Harus Diwujudkan
Melalui rumah sakit di Kabupaten Kediri, Pemerintah Kabupaten Kediri menyediakan mobil PCR yang ditempatkan di rumah sakit SLG.
Kasus Covid-19 di Kabupaten Kediri menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten Kediri. Selain menggalakkan vaksinasi, upaya lain yang dilakukan adalah dengan menyediakan mobil tes Swab PCR yang akan menjangkau sejumlah daerah di Kabupaten Kediri.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito mengatakan, mobil PCR tersebut, bisa menampung test sebanyak 300 orang dalam 24 jam. Selain itu, mobil akan berkeliling ke daerah-daerah pedesaan yang berpotensi terjadi penyebaran Covid-19.
"Mobil PCR ini mampu menampung 300 orang dalan 24 jam, dan langsung mobile ke desa-desa di wilayah Kabupaten Kediri, yang dimungkinkan berpotensi terjadi penyebaran Covid-19. Harapannya, dengan banyaknya tracing, dapat memantau persebaran covid 19 di Kabupaten Kediri," kata bupati dikutip Kantor Berita RMOL Jatim, Kamis (26/8).
Bupati menambahkan, dengan demikian diharapkan tracing dapat dilakukan secara cepat. Kehadiran mobil PCR diharapkan dapat menjadi terobosan dalam melakukan 3T, yakni pemeriksaan dini (testing), pelacakan (tracing) dan perawatan (treatment). Dengan pemeriksaan dini maka bisa mendapatkan perawatan dengan cepat, sekaligus menghindari potensi penularan ke orang lain.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wali Kota Eri Gandeng Tokoh Masyarakat Madura dalam Membangun Surabaya
- Peresmian Proyek Rehabilitasi Alun-alun Jember Nusantara Terlalu Prematur, Proyek Belum Selesai 100 persen
- Jelang G20, Polres Probolinggo Perketat Pengamanan PLTU Paiton