Guna memantapkan pelaksanaan Kampung Tangguh untuk memutus penyebaran Covid-19, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji melakukan pengecekan langsung ke kampung tangguh yang sudah terbentuk.
- Nuzulul Quran, Pemkab Banyuwangi Khatamkan Al Quran 3.000 Kali
- Wali Kota Surabaya Beri Sanksi Berat Guru yang Banting Pemain Futsal
- Jember Dijadikan Pilot Project Pendirian BUMNU
Pada Jumat (29/5/2020) Kapolresta Kombes Pol Sumardji mengunjungi Kampung Tangguh di Desa Waru. Kegiatan diawali dengan peninjauan Kampung Tangguh kemudian dilanjutkan berdialog dengan perangkat desa setempat serta para warga yang sudah sembuh dari virus Covid-19.
Dari hasil pengecekan progres kampung tangguh di Desa Waru, tercatat dari 21 warga Desa Waru yang positif COVID-19 setelah menjalani isolasi mandiri sebanyak 9 orang sudah sembuh. Sedangkan 63 warga yang dinyatakan PDP semuanya sudah sembuh dengan hasil rapid test non reaktif.
Menurut Kapolresta Kombes Pol Sumardji tujuan dibentuknya Kampung Tangguh sebagai ujung tombak dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19 secara terukur dan maksimal.
“Sebab itu, RT dan RW berperan aktif ikut serta dalam percepatan penanganan Covid-19. Langkah ini diharapkan sangat efektif. Masyarakat mempunyai kemampuan, sikap disiplin dan kemandirian untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di wilayahnya. Yang tentunya tetap bersama Forkopimda maupun Forkopimka setempat dalam penanganan Covid-19 ini,” jelasnya.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji mengapresiasi peran serta warga dalam penerapan SOP di posko check point dan posko kampung tangguh di desanya. Seperti dilengkapinya kamera CCTV yang terpasang di sudut-sudut jalan desa guna memonitor bila ada warga berkerumun atau keluar rumah, tersedianya sentra pangan beserta gudang penyimpanannya, ruang isolasi warga, serta tersedianya beberapa public addres hingga ambulance.
“Dengan adanya pelaksanaan kampung tangguh diharapkan perangkat desa dan warga dapat membantu percepatan upaya memutus mata rantai Covid-19. Kami juga menghimbau supaya protokol kesehatan juga secara disiplin diterapkan oleh warga,” pesannya.
Dengan mulai berjalannya Kampung Tangguh dalam PSBB tahap tiga di wilayah Kabupaten Sidoarjo, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji optimis penyebaran Covid-19 dapat segera teratasi. Menurutnya, kunci dari keberhasilan kampung tangguh sebagai ujung tombak memutus mata rantai Covid-19 adalah kedisiplinan dari masyarakat juga.
“Dengan pola masyarakat yang harus disiplin, dibantu TNI-Polri beserta perangkat desa maka pelaksanaan PSBB tahap tiga yang menitikberatkan di wilayah desa dan perkampungan dapat berjalan efektif,” tegasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Bupati Lamongan Terima Penghargaan Gresik Award 2023
- Dua Kapal Sandar Terbakar di Dermaga Banyuwangi, Berhasil Dipadamkan Tim SAR Gabungan
- Luncurkan Layanan Konsultasi Ekspor, Pusat Kurasi dan Galeri Indag, Pj Gubernur Adhy Optimistis Makin Banyak Produk UKM Jatim Tembus Pasar Dunia