PT KAI Daop 8 Surabaya segera mengoperasikan dua kereta api (KA) relasi baru. KA relasi baru tersebut KA Dharmawangsa dan KA Sancaka Utara akan mulai beropersi pada Desember 2019.
- Tingkatkan Inovasi di Era Digital, Pemkot Surabaya-Lazada Indonesia Gelar Workshop UMKM “Naik Kelaz”
- Komitmen Bank Jatim terhadap UMKM Binaan dalam Kegiatan Misi Dagang
- Ekspor Naik 5,44 Persen, Zulhas Sebut Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Terbaik di Dunia
Kedua KA baru tersebut akan mulai beroperasi pada 1 Desember 2019, seiring dengan KAI memberlakukan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2019 yang baru. Kebijakan pemberlakuan Gapeka tersebut ditetapkan melalui Keputusan Menteri Perhubungan nomor KP 1781 Tahun 2019 tentang Penetapan Grafik Perjalanan KA Tahun 2019 PT KAI (Persero).
Rangkaian KA Dharmawangsa terdiri dari 3 gerbong kereta eksekutif dan 6 gerbong kereta ekonomi, dengan kapasitas total tempat duduk sebanyak 786 tempat duduk. KA Dharmawangsa relasi Surabaya Pasar Turi - Pasar Senen (Jakarta) akan berhenti di 16 stasiun (daftar terlampir) seperti Lamongan, Babat, Bojonegoro, Cepu, dan seterusnya.
Sedangkan, rangkaian KA Sancaka Utara terdiri dari 4 gerbong kereta kelas eksekutif dan 4 gerbong kereta kelas bisnis, dengan kapasitas total tempat duduk sebanyak 456 tempat duduk. KA Sancaka Utara relasi Pasar Turi - Kutoarjo akan berhenti di 15 stasiun (daftar terlampir) seperti Lamongan, Babat, Bojonegoro, Cepu, dan seterusnya.
Rute KA ini dimulai dari Stasiun Pasar Turi melalui stasiun di jalur utara hingga Gambringan , lalu berbelok melalui jalur tengah seperti melalui Stasiun Gundih, dan selanjutnya akan muncul pada jalur selatan di Stasiun Solobalapan hingga stasiun akhir yaitu Stasiun Kutoarjo.
Diharapkan dengan adanya kehadiran 2 KA baru ini, bisa meningkatkan mobilitas masyarakat di pesisir utara Jawa Timur menuju Jawa Tengah hingga ke arah Jakarta. Selain meningkatkan mobilitas masyarakat, kehadiran 2 KA baru ini, juga diharapkan bisa meningkatkan roda perekonomian melalui sektor pariwisata dan pendidikan.
Dimana untuk KA Sancaka Utara, relasinya menghubungkan kota - kota destinasi wisata di jalur selatan yang sudah terkenal seperti Jogyakarta dan Solo, menuju tempat destinasi wisata wilayah utara seperti Cepu, Bojonegoro dan Lamongan.[isa/aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pandemi Covid, Pelapor SPT WP Kanwil DJP Jatim II Turun
- Kredit Macet Dampak Pinjaman Berbunga Jadi Fenomena baru, DPD Soroti KInerja OJK
- Gubernur Khofifah Pimpin Misi Dagang Jatim-Sulsel, 8 Jam Digelar Catatkan Transaksi Rp240,23 Miliar