Meski Kabupaten Jember mengalami lonjakan kasus terkonfirmasi covid-19, masih banyak warga yang masih tidak peduli protokol kesehatan.
- GM FORSAK Kritisi Penggunaan Dana SBSN di Kemenag Jatim
- Wabup Timbul Prihanjoko, Serahkan PKH dan BLT BBM
- DPRD Gresik Kecam Tindakan Dinsos Berdayakan Karang Taruna Untuk Lakukan Verifikasi Data PKH Inklusi
Mereka akhirnya terjaring operasi yustisi PPKM Darurat, karena tidak menggunakan masker saat melintas di jalan depan Terminal Pakusari, Jumat (9/7).
Dari swab acak terhadap 10 pelanggar prokes, seorang pemuda diantaranya ternyata terkonfirmasi positif Covid-19.
"Warga yang terjaring razia tidak menggunakan masker langsung dilakukan uji swab ditempat. Kita ambil sampling secara acak untuk melakukan penelusuran, khawatir masih ada warga yang terjangkit Covid-19 namun belum terdeteksi karena tanpa gejala" kata wakil Bagops Polres Jember, AKP. Istiono, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (10/7).
Dia menjelaskan, satu per satu warga yang tidak menggunakan masker, yang terjaring operasi yustisi, wajib menjalani tes swab. Petugas tidak memberikan toleransi. Sebab, mereka telah mengabaikan aturan PPKM Darurat. Yaitu, berada di satu area publik tanpa masker, berkerumun.
Dia menegaskan, pelaksanaan swab di tempat ini sebagai langkah pencegahan penularan dan munculnya klaster-klaster baru, akibat kelalaian warga. Padahal salah satu dari mereka terpapar virus corona, tapi masih berkeliaran keluar rumah.
"Dari hasil test acak swab ditempat, ditemukan ada satu warga terkonfirmasi positif covid 19. Kita segerakan untuk mengisolasi yang terkonfirmasi positif tersebut," terangnya.
Istiono menambahkan, dari ratusan warga yang terjaring operasi yustisi, langsung disidang di tempat secara daring. Mereka mendapatkan sanksi berupa denda dan ada yang sanksi bekerja sosial.
Dia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk mentaati aturan PPKM Darurat Jawa Bali, yang dilaksanakan yang dimulai dari tanggal 3 Juli hingga 20 Juli 2021 mendatang.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wali Kota Eri Targetkan Pembangunan Dakel di Perkampungan Tuntas Juli 2024
- Poskamling Bergambar Ganjar, Mulai Bermunculan Dibangun Warga Madura
- Bahagianya Ribuan Siswa Banyuwangi Ramaikan Pawai Tarhib Sambut Ramadan