Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengaku tidak tertarik menjadi menduduki kursi Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur yang ditinggalkan Soekarwo.
Khofifah mengaku, banyak kader lain yang cukup bagus untuk memimpin partai berlambang mercy itu di Jatim. Menurut dia, banyak kader Partai Demokrat yang memiliki keunggullan kompetitif dan komperatif. Sehingga pihaknya memilih ingin menjadi bagian dari seluruh elemen strategis di Jatim.
- Gaji Tinggi Pegawai Kemenkeu Tidak Jamin Integritas, Sri Mulyani Diminta Evaluasi Pemberian Tukin
- Demo Omnibus Law Kerap Ricuh, PBNU Sarankan Ajukan Yudicial Riview
- Jokowi Diingatkan Pembentukan Tim Seleksi KPU dan Bawaslu Terkesan Tertutup
Baca Juga
Dalam kesempatan itu, Khofifah justru mendorong Emil untuk mencalonkan diri sebagai ketua DPD Demokrat Jatim.
"Saya akan mengikuti afiliasi politik dan hak demokrasi siapapun, ya tentu juga adalah itu melekat. Rek lek aku memilih equidistant tentunya hak demokrasi, jadi memilih untuk masuk itu hak demokrasi juga. Jadi kalau pak Wagub memilih dipromosikan dan beliau siap saya mendukung,†tegasnya.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kejahatan Israel pada Palestina akan Terus Berlangsung Jika Tidak Ada Sanksi
- Cerita Prabowo Pernah Jadi Tukang Pijat Gus Dur
- Support AHY, Sukur Priyanto: Kami Tidak Tepengaruh Isu Kudeta, Partai Demokrat Dekat Dengan Masyarakat
Baca Juga
