Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang tengah berjalan menunjukkan keberhasilan signifikan, meski sempat muncul laporan kasus keracunan makanan.
- Program Makan Bergizi Gratis di Tulungagung, Warga Begitu Antusias
- 342 Siswa SMPN 35 Bandung Alami Diare hingga Muntah Usai Konsumsi MBG
- Sosialiasi Program Makan Bergizi Gratis Bersama Mitra Kerja BGN untuk Warga Tulungagung Jawa Timur
Demikian ditegaskan Presiden Prabowo Subianto saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 5 Mei 2025.
Prabowo menyebutkan, dari jutaan penerima manfaat program MBG, jumlah kasus keracunan yang tercatat sangat kecil.
"Hari ini memang ada yang keracunan, yang keracunan sampai hari ini dari 3 koma sekian juta, kalau tidak salah di bawah 200 orang. Yang rawat inap hanya 5 orang," kata Prabowo dikutip RMOL.
Ia menekankan bahwa dari total penerima program MBG, hanya sekitar 0,005 persen yang mengalami gangguan pencernaan. Sementara keberhasilan program itu mencapai 99,99 persen.
"Jadi bisa dikatakan yang keracunan atau yang perutnya enggak enak 200 orang, itu 200 dari 3 koma sekian juta kalau tidak salah adalah 0,005 persen. Berarti keberhasilannya adalah 99,99 persen," ujarnya.
Meskipun demikian, Prabowo tetap memberikan apresiasi terhadap komitmen para pelaksana program yang mengusung target tanpa kesalahan.
“Tapi saya hargai karena Kepala BGN dan jajaran mengatakan, ‘Pak, sasaran kita adalah zero penyimpangan, zero kesalahan’. Dan kita mengerti tidak gampang di dapur itu yang kerja 50 orang, satu dapur yang kerja 50 orang,” pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Program Makan Bergizi Gratis di Tulungagung, Warga Begitu Antusias
- 342 Siswa SMPN 35 Bandung Alami Diare hingga Muntah Usai Konsumsi MBG
- Sosialiasi Program Makan Bergizi Gratis Bersama Mitra Kerja BGN untuk Warga Tulungagung Jawa Timur